Istri di Depok Ditusuk Suami
Istri di Depok Tak Merasa Sakit Ditusuk Suami, Baru Sadar saat Warga Teriak: Ada Pisau Tuh!
Dedeh baru sadar terkena luka tusuk saat warga berteriak 'ada pisau tuh, dia ditusuk' bersamaan dengan kaburnya suami Dedeh.
Penulis: Siti Nawiroh | Editor: Yogi Jakarta
TRIBUNJAKARTA.COM - Dedeh Yuningsih (27) mengaku tak merasakan sakit ketika suaminya, F (29) menusuk perut bagian kiri bawahnya.
Dedeh baru sadar terkena luka tusuk saat warga berteriak 'ada pisau tuh, dia ditusuk' bersamaan dengan kaburnya F.
Peristiwa ini terjadi di Jalan Saenan, Bedahan, Kecamatan Sawangan, Kota Depok, Jumat (4/11/2022) ketika Dedeh tengah berjualan Yakult.
Akibatnya, Dedeh menderita luka tusuk di bagian perut kiri bawahnya dan luka di tangannya.
Pasalnya sebelum menusuk Dedeh, F sempat membuat istrinya tersebut jatuh dari motor.
Baca juga: Sampai Luka Bibir Istri Dihajar Suami di Depok Videonya Viral, Anak Jadi Saksi Kejamnya Pelaku
"Waktu itu saya sedang mengantar Yakult ke pelanggan dan toko-toko di wilayah Bedahan dengan sepeda motor," kata Dedeh dikutip dari Tribunnews Depok, Senin (7/11/2022) sore.
Dedeh diadang pria bermotor yang mengenakan masker buff, topi dan jaket saat melintasi Jalan Saenan.
Pria itu menabrak bagian stang sepeda motor Dedeh sehingga dia pun terjatuh.

"Dia seperti mau memutar balik lalu menabrak stang motor saya," ucap Dede.
Dedeh sempat terjatuh sembari tertindih motor pria tersebut yang kala itu Dedeh belum mengetahui sosoknya.
Darah mengucur dari jari tangan Dedeh yang terluka karena kukunya patah.
Namun, pria tersebut sempat menolong Dedeh dengan cara yang kasar.
"Dia menolong dengan cara yang kasar,"
"Saat ditanya kenapa kok dibangunin dengan kasar, dia menjawab bahwa dia tidak senang karena anaknya diambil," jelasnya.
Saat dialog itulah Dede mengetahui bahwa pria itu adalah suaminya.
"Saat saya jatuh, ada beberapa warga ingin menolong. Namun, dia bilang biar dia saja yang tolong," ungkapnya.
"Dia bilang saya suaminya. Nanti saya mau bawa berobat ke dokter," ujar Dedeh menirukam kata-kata suaminya.
Seketika Dedeh panik dan takut.
Baca juga: Polsek Mampang Prapatan Tangkap Pasutri Pengedar Narkoba di Depok, 7 Plastik Klip Sabu Disita
Sambil menahan sakit Dedeh langsung tancap gas setelah berhasil menghidupkan motornya.
F rupanya terus mengikuti Dedeh dan menusukkan benda tajam ke perut bagian kirinya sehingga Dedeh jatuh lagi bersama motornya.
"Saat ditusuk saya tidak merasa sakit. Warga yang melihat teriak, 'ada pisau tuh, dia ditusuk'," bebernya.
Ketika warga berdatangan untuk menolong, suaminya langsung kabur dengan motornya.

Setelah itu, Dedeh tidak sadar lagi.
Dia diantar oleh warga sekitar ke rumahnya yang jaraknya sekitar 2 kilometer.
Keluarga lalu membawa dia ke RSUD Depok untuk menjalani perawatan.
"Saya baru sadar saat di RSUD. Saya diberi tiga jahitan oleh dokter," papar Dedeh.
Saat ini, Dedeh mengaku kondisinya semakin membaik.
"Kondisi fisik sudah makin bagus, bisa jalan pelan di sekira sini," tandasnya.
Dilaporkan ke polisi
Dedeh pun melaporkan peristiwa yang dialaminya ke pihak berwajib.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Depok AKBP Yogen Heroes Baruno mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Jumat (4/11/2022) sekitar pukul 09.30 WIB.
Yogen berujar, setelah menusuk korban, pelaku kabur menggunakan sepeda motor temannya dan info terakhir pelaku berada di Cibinong, Kabupaten Bogor.
"(Kabur) pakai motor temannya, kami belum tahu motor siapa, karena dia sudah menginfokan temannya kalau motornya ditinggal di Cibinong," ujar Yogen.
Baca juga: Viral Suami Pukuli Istri di Pinggir Jalan Kota Depok Disaksikan Sang Anak
Kendati demikian, Yogen menyebutkan telah mengantongi lokasi persembunyian pelaku.
"Sudah ada laporannya, pelaku sudah terdeteksi ya, kami lagi upaya untuk melakukan upaya paksa penangkapan," sebutnya.
Pisah Ranjang Setahun, Mau Cerai Dipersulit
Menurut Dedeh, dia dan suaminya sudah hampir satu tahun pisah ranjang.

"Sejak Januari 2022 kita pisah ranjang. Saya di rumah orang tua di Bedahan, sementara dia di rumah orang tuanya di Pasir Putih," ujarnya.
Selama ini, anak laki-laki semata wayang mereka yang berusia 4,5 tahun tinggal bersama F di Pasir Putih.
Meskipun demikian, Dedeh dan F belum resmi cerai, baik secara agama maupun hukum.
"Saya mau ajukan gugatan cerai ke pengadilan agama, tetapi berkas-berkas seperti KTP, KK, dan Buku Nikah ditahan sama dia. Soalnya dia masih ingin balikan," papar Dedeh.
Menurut Dedeh, masalah anak rupanya membuat suaminya kesal dan emosi.
"Selama empat bulan terakhir, saya tidak boleh menemui anak. Hari Kamis (3/11/2022) sore, saya jemput anak ke rumahnya," ungkapnya.
Baru beberapa jam bersama ibunya, pada Jumat (4/11/2022) pagi F meminta agar anak diantarkan kembali ke rumahnya.
"Mertua saya ingin jemput balik anak kami ke rumah orang tua saya. Sebelum anak dijemput, terjadi peristiwa penusukan itu," tuturnya.
Dedeh mengaku telah melaporkan peristiwa penusukan ini ke Polres Bogor.
Sebelum membuat laporan polisi, lanjut dia, petugas dari Polres Depok sudah mendatangi rumah orang tua Dedeh dan juga RSUD Depok.
Dedeh mengaku baru menekuni profesi Sales Yakult sejak 6 bulan lalu dengan wilayah pengantaran di kawasan Bedahan, Sawangan.
Dia merasa sepertinya sang suami sudah mengincar dia beberapa bulan terakhir.
"Sebelumnya dia sudah beberapa kali pepet saya. Pernah sekali dia pepet hingga saya jatuh dan kaki keseleo. Namun saya tidak kenal karena dia pakai masker buff, pakai topi dan jaket," bebernya.
Dedeh berharap pelaku penusukan segera ditangkap dan diberi hukuman sesuai keealahannya.
"Saya berharap dihukum setimpal agar ada efek jera dan tidak mengulangi perbuatannya. Saya juga ingin ajukan gugatan cerai. Saat ini lagi urusan dokumennya," tandasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribundepok.com dengan judul KDRT di Depok, Seorang Lelaki Diduga Menusuk Istri Gara-Gara Anaknya Diambil dan Kasus KDRT di Depok, Korban Berharap Polisi Segera Menangkap Suaminya yang Diduga Sebagai Pelaku