Penemuan Mayat Satu Keluarga

Keluarga yang Tewas di Kalideres Sempat Butuh Rp50 Juta, Disarankan Pinjam ke Bank Tak Punya Jaminan

Salah satu anggota keluarga yang tewas di Kalideres rupanya mengaku sempat membutuhkan uang Rp 50 juta, lalu ingin pinjam ke tukang jamu.

Penulis: Siti Nawiroh | Editor: Yogi Jakarta
Kolase Tribun Jakarta
Salah satu anggota keluarga yang tewas di Kalideres rupanya mengaku sempat membutuhkan uang Rp 50 juta. Hal itu diungkapkan Dian, salah satu anggota keluarga tersebut kepada tukang jamu langganannya berinisial R. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Salah satu anggota keluarga yang tewas di Kalideres rupanya mengaku sempat membutuhkan uang Rp 50 juta.

Hal itu diungkapkan Dian, salah satu anggota keluarga tersebut kepada tukang jamu langganannya berinisial R.

R memang langganan mengirimkan jamu ke rumah Dian di Perumahan Citra Garden 1 Extension, Kalideres, Jakarta Barat, yang belakang ramai diperbincangkan lantaran ditemukan tak bernyawa bersama tiga anggota keluarganya yang lain.

Tiga orang lainnya yang ditemukan tewas adalah orangtua Dian, Rudyanto Gunawan (71), K Margaretha Gunawan (68) dan Budyanto Gunawan (69) yang merupakan adik Rudiyanto.

Keluarga tersebut rupanya langganan membeli jamu kepada R.

Baca juga: Gelagat Mencurigakan Anggota Keluarga di Kalideres yang Tewas Terkuak, Pernah Pesan Jamu 5 Bungkus

Tak setiap hari, keluarga tersebut membeli jamu sebulan 1-2 kali.

Satu ketika, Dian meminjam uang kepada R senilai Rp 50 juta.

R yang sehari-harinya bekerja sebagai tukang jamu ini kaget dan mengaku tak memiliki uang sebanyak itu.

Tukang jamu langganan keluarga yang tewas di Perumahan Citra Garden 1 Extension, Kalideres, Jakarta Barat berinisial R kaget saat hendak dipinjami uang sebesar Rp 50 juta. R bercerita, mulanya hal itu dikatakan salah satu dari keluarga di rumah tersebut tepatnya saat pandemi Covid-19.
Tukang jamu langganan keluarga yang tewas di Perumahan Citra Garden 1 Extension, Kalideres, Jakarta Barat berinisial R kaget saat hendak dipinjami uang sebesar Rp 50 juta. R bercerita, mulanya hal itu dikatakan salah satu dari keluarga di rumah tersebut tepatnya saat pandemi Covid-19. (Kolase TribunJakarta)

"Katanya, "mba, aku minta tolong dong, minjem uang Rp 50 juta. Waduh kata saya, duit segitu mana punya saya bu". Saya ini Tukang jamu", kali kerabat mba punya,"

"Saya enggak punya saya enggak berani ngomong-ngomong sama saudara saya minjem duit segitu. "Buat apa emang bu?" "Buat operasi saudara saya"," cerita R menirukan percakapannya dengan salah satu keluarga.

Karena tak bisa membantu, R kemudian menyarankan Dian meminjam uang ke bank.

R juga menyarankan Dian menjaminkan sesuatu supaya bisa meminjam uang ke bank.

Namun rupanya, Dian mengaku tak memiliki sesuatu untuk dijaminkan.

"Saya sempat bilang, bu kalau duit segitu mending minjem ke bank, ibu kasih jaminan apa gitu sertifikat rumah. 'Justru itu, mba saya juga enggak punya jaminan'," kata dia," tutur R.

Sejak saat itu, R mengaku sudah tidak pernah lagi ke rumah Dian dan keluarganya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved