Cerita Kriminal
Guru Muda di Bekasi Diduga Cabuli 8 Siswinya, Ayah Korban Merana Ungkap Siasat Licik Pelaku di Kelas
Seorang guru muda berinisial A (28) diduga tega mencabuli delapan muridnya di SD Negeri di kawasan Jatiasi, Kota Bekasi. Ayah korban buka suara.
Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Yogi Jakarta
TRIBUNJAKARTA.COM - Seorang guru muda berinisial A (28) diduga tega mencabuli delapan muridnya di SD Negeri di kawasan Jatiasi, Kota Bekasi.
Komisioner Bidang Hukum KPAD Kota Bekasi Novrian, Jumat (18/11/2022) dugaan pencabulan yang dilakukan A ini sudah berlangsung lama dan korbannya mulai murid kelas 2, kelas 3 hingga kelas 4.
"Dari hasil asesmen kita, pelecehannya sudah berlangsung lama, sudah terjadi lebih dari setahun yang lalu," tuturnya.
TONTON JUGA
KPAD Kota Bekasi juga telah melakukan komunikasi dengan pihak sekolah, mereka diminta proaktif dalam membantu proses pengungkapan hingga pemulihan siswa.
Korban dugaan pencabulan akan terus mendapatkan pendampingan, mulai dari proses hukum hingga pemulihan trauma.
"Jad, kami melakukan pendampingan psikososial dan hukum, nanti proses pemeriksaan selanjutnya dari pemeriksaan sampai keputusan di pengadilan nanti," tegas dia.
Baca juga: Bukan Satu Anak, Ternyata Korban Pencabulan Guru SD Negeri di Kota Bekasi Ada 8 Murid
Ayah Korban Merana
Seorang murid kelas dua SD berinisial KN (7) menjadi korban pencabulan A.
Ayah KN, S (36) kemudian melaporkan aksi bejat A ke polisi.
S saat dikonfirmasi mengatakan, putrinya diduga dicabuli pada Kamis (3/11/2022) di ruang kelas.
S kemudian menceritakan siasat jahat A dalam menjalani aksi cabulnya.
Kala itu A menyuruh KN yang sedang duduk di depan untuk pindah kebarisan belakang.
Baca juga: Hari Ini Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi PPPK Guru 2022, Simak 2 Cara untuk Mengeceknya
"Anak saya masuk sekolah jam 12 siang, awalnya dia duduk di depan sama temenya terus kata gurunya (pelaku) suruh duduk di belakang aja," kata S, Selasa (15/11/2022).
Bocah itu manut, ia pindah ke bangku paling belakang.