Anak Anggota DPRD Kota Bekasi Ditabrak
Arif Rahman Hakim Dorong Polisi Rampungkan Kasus Tabrak Lari Anaknya: Pelaku Harus Tanggung Jawab
Dia bergarap, kasus tabrak lari yang menimpa anaknya segera rampung sehingga pelaku dapat bertanggung jawab atas perbuatannya secara hukum.
Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Acos Abdul Qodir
Laporan wartawan TribunJakarta.com Yusuf Bachtiar
TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI UTARA - Anggota DPRD Kota Bekasi Arif Rahman Hakim mendesak pihak kepolisian segera merampungkan gelar perkara kasus tabrak lari yang menimpa anaknya, Muhammad Naufal Rahman (25).
Arif mengatakan, terduga pelaku berinisial AS sudah memenuhi panggilan pihak kepolisian dalam perkara tabrak lari kecelakaan lalu lintas.
"Kalau menurut polisi sudah dipanggil, sudah di-BAP (berita acara pemeriksaan) itu aja, perkembangan terakhir belum tahu lagi," kata Arif, Minggu (27/11/2022).
Selain kasus tabrak lari, pihaknya turut melaporkan terduga pelaku atas ancaman dan perbuatan rasis terhadap anaknya Muhammad Naufal Rahman (25).
Untuk kasus dugaan pengancaman atau rasis, Naufal telah membuat laporan ke Jatantas Polres Metro Bekasi Kota.
"Kalau di laka lantas sudah dalam tahapan gelar perkara, kalau di Jatanras dalam proses pemanggilan saksi-saksi sudah, sudah BAP," jelas dia.
Baca juga: Terungkap! Pelaku Tabrak Lari Anak Anggota DPRD Bekasi Ternyata Pengusaha Jual Beli Mobil
Dia bergarap, kasus tabrak lari yang menimpa anaknya segera rampung sehingga pelaku dapat bertanggung jawab atas perbuatannya secara hukum.
"Kita berharap dalam minggu depan ada progress perkembangannya, dia harus bertanggung jawab," tegas dia.
Sebelumnya, video memperlihatkan detik-detik tabrak lari kendaraan roda empat dengan sepeda motor viral di media sosial, korban ternyata anak anggota DPRD Kota Bekasi.

Dalam video yang beredar, insiden tabrak lari terjadi Jalan Harapan Indah, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi, Rabu (9/11/2022).
Korban berkendara sepeda motor membonceng seorang wanita, melaju dari arah pintu gerbang Harapan Indah menuju bundaran.
Lalu melintas dari arah yang sama, kendaraan roda empat Hyundai membanting setir ke arah kanan hingga menabrak sepeda motor.
Korban dan penumpang sepeda motor terjatuh, sementara kendaraan roda empat Hyundai warna merah melesat kabur.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, korban bernama Muhammad Naufal Rahman (25), anak dari anggota DPRD Kota Bekasi Arif Rahman Hakim.
Cekcok Diduga Ada Kata-kata Rasis
Naufal mengatakan, sebelum insiden tabrak lari dia dengan pelaku sempat terlibat cekcok di simpang Harapan Indah.
Dia berkendara sepeda motor membonceng bibinya, melaju dari arah Jakarta Timur menuju Bekasi, tepat di simpang Harapan Indah kondisi macet.
"Kebetulan jalur saya itu lagi macet, dan itu ditarik sama security Harapan Indah padahal lagi lampu merah, cuman ditarik untuk jalan supaya lancar," kata Naufal, Kamis (10/11/2022).
Baca juga: Polisi Bantah Mahasiswa UI Korban Tabrak Lari di Jagakarsa, Berawal Hindari Genangan hingga Oleng
Dia saat itu mengikuti instruksi petugas sekuriti, tetapi mobil Hyundai hitam rupanya tetap menerabas karena merasa lampu rambu lalu di jalurnya masih hijau.
Kendaraan Naufal dan Hyundai warna hitam nyaris bersenggolan, kondisi tersebut sempat membuat keduanya berhenti sejenak.
"Pengendara mobil itu ngagetin mau nabrak terus saya diem, saya liatin kemudian dia buka kaca ngatain segala macam pakai kalimat binatang," ucapnya.
Tidak berhenti sampai di situ, pengemudi mobil tersebut terus menunjukkan arogansinya dengan melontarkan kalimat merendahkan berbau rasis.
"Saya dikataiin gini, sampai dikataiin pribumi miskin, saya kalau masih bahasa binatang masih bisa tenang," tegas dia.
Amarah Naufal membuncah, dia berusaha mengejar Hyundai hitam yang melaju ke arah kawasan Harapan Indah.
Kendaraannya sempat disenggol hingga menyentuh ban depan, beruntung dia masih mampu mengendalikan motornya.
Baca juga: Kecelakaan Hari Ini di Jakarta, KRL Anjlok di Manggarai, Penumpang Dievakuasi & Menumpuk di Stasiun
Dia tak pantang aral, kendaraan Hyundai hitam itu tetap dikejar hingga terjadi senggolan kedua yang menyebabkan motornya terjatuh.
"Saya deketin lagi, saya dihantem sampai jatuhh niat saya minta kepinggir dulu, mau nanya maksudnya apa kok jadi rasis," ucapnya.
Naufal dan bibinya sempat mendapatkan perawatan, beruntung tidak ada luka parah yang diderita.
.