Sekolah Binaan YPA-MDR di Kabupaten Bogor Raih Predikat Sekolah Unggul

Sekolah binaan PT Astra International Tbk melalui Yayasan Pendidikan Astra – Michael D. Ruslim, SMKN 1 Leuwiliang meraih predikat sekolah unggul.

Editor: Muji Lestari
Istimewa
sekolah binaan PT Astra International Tbk melalui Yayasan Pendidikan Astra – Michael D. Ruslim, SMKN 1 Leuwiliang Bogor raih predikat sekolah unggul dalam acara Media Tour bertajuk Sekolah Unggul untuk Indonesia. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Sebagai upaya nyata dalam meningkatkan kualitas pendidikan Indonesia, sekolah binaan PT Astra International Tbk melalui Yayasan Pendidikan AstraMichael D. Ruslim (YPA-MDR) meraih predikat sekolah unggul dalam acara Media Tour bertajuk Sekolah Unggul untuk Indonesia di SMKN 1 Leuwiliang, Bogor (23/11/2022).

Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor, Hartono Anwar mengucap syukur atas perhatian dan bantuan yang diberikan oleh YPA-MDR.

“Terima kasih saya ucapkan kepada astra melalui YPA-MDR atas perhatian dan bantuan pendidikan kepada masyarakat di Kabupaten bogor khususnya Leuwiliang. Saya berharap sekolah yang telah unggul ini bisa diimbaskan ke sekolah-sekolah lain,” ucapnya.

Kasubag Tata Usaha Kantor Cabang Dinas Pendidikan Wilayah 1 Provinsi Jawa Barat, Cucu Salman mengatakan SMKN 1 Leuwiliang meraih predikat unggul tak lepas dari peran YPA-MDR yang turut berkontribusi dalam membangun sekolah tersebut.

Baca juga: Tingkatkan Kualitas Pendidikan Ratusan Siswa, YPA-MDR Lakukan Pra-Peresmian Sekolah Binaan di NTT

“Kepedulian YPA-MDR yang menggurita kepada daerah tertinggal melahirkan sekolah yang luar biasa, terutama keunggulan yang telah diraih oleh SMKN 1 Leuwiliang. Kami ucapkan terima kasih kepada YPA-MDR yang turut berkontribusi membangun sekolah ini” ucapnya.

Dalam paparannya, Sektretaris pengurus YPA-MDR Wedijanto Widarso menjelaskan, Predikat sekolah unggul yang diraih oleh sekolah ditentukan berdasarkan hasil asesmen yang dilakukan oleh YPA-MDR berkerjasama dengan Politeknik Astra setiap tahunnya.

  1. Akademik, bobot 40 persen , meliputi kurikulum, kepala sekolah, guru, siswa, kesiswaan, bp/bk, perpustakaan, literasi, akreditasi sekolah.
  2. Karakter, bobot 20 persen, meliputi implementasi karakter CerDAS (Cermat, Dinamis, Antusias, Sinergi)
  3. Non akademik, bobot 20 persen, meliputi program kecakapan hidup dan seni budaya
  4. Program pendukung, bobot 20 persen, kegiatan ekstrakurikuler, komite sekolah, prestasi, sinergi dengan dinas pendidikan, pemanfaatan sarana-prasarana sekolah.

Sekolah binaan di Kabupaten Bogor yang telah mendapatkan predikat sekolah unggul adalah SDN Karyasari 1, SDN Karysari 2, SDN Karyasari 3, SDN Hegarmanah, SDN Pabangbon 1, SMPN 4 Leuwiliang dan SMKN 1 Leuwiliang.

Baca juga: Lestarikan Budaya Daerah: YPA-MDR Inisiasi Destinasi Eduwisata Pembatik Cilik Pandak

Melalui pencapaian predikat sekolah unggul ini, YPA-MDR berharap sekolah-sekolah binaan dapat termotivasi untuk menorehkan prestasi baik pada bidang akademik dan non akademik pada skala nasional bahkan internnasional, hal ini sejalan dengan cita-cita Astra untuk Sejahtera Bersama Bangsa.

Sekilah Tentang YPA-MDR

Yayasan Pendidikan Astra - Michael D. Ruslim atau YPA-MDR yang berdiri sejak tahun 2009 adalah yayasan yang secara khusus didirikan dan dimiliki oleh PT Astra International Tbk sebagai pelaksana kontribusi sosial berkelanjutan bidang pendidikan dengan membina sasaran sekolah-sekolah di daerah tertinggal di Indonesia dan menjadi wujud dari pilar Astra untuk Indonesia Cerdas.

Visi, misi dan goal YPA-MDR adalah menjadi lembaga yang mewujudkan Sekolah Unggul di daerah tertinggal dan yang mampu mencetak SDM berkualitas sebagai agent of change menuju masyarakat sejahtera.

Pola pembinaan yang dilakukan berdasarkan 4 Pilar, yang meliputi Pilar Akademis, Pilar Karakter, Pilar Kecakapan Hidup dan Pilar Seni Budaya.

Selain itu, YPA-MDR juga memberikan bantuan berupa sarana prasarana penunjang kegiatan belajar mengajar sesuai Standar Pelayanan Minimal (SPM) yang telah ditetapkan oleh pemerintah.

Hingga saat ini, YPA-MDR telah membina 110 sekolah (jenjang SD, SMP dan SMK/SMA) yang tersebar di 13 Kabupaten, yaitu Kabupaten Lampung Selatan, Serang, Tangerang, Bogor, Majalengka, Kapuas, Kutai Barat, Barito Utara, Bantul, Gunungkidul, Pacitan, Kupang dan Rote Ndao.

 

 

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved