Cerita Kriminal
Ngeri! Polisi Sita Samurai, Badik, hingga Pisau Beracun saat Gerebek Kampung Boncos Palmerah
Anggota buser kemudian membalut pisau bergagang pipa menggunakan kain ungu. Diduga pisau itu telah dilumuri racun alias pisau beracun.
Penulis: Satrio Sarwo Trengginas | Editor: Acos aka Abdul Qodir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas
TRIBUNJAKARTA.COM, PALMERAH - Penggerebekan Polisi di Kampung Boncos, Palmerah, Jakarta Barat, tak hanya mengamankan 12 orang yang diduga pengguna.
Polisi juga menemukan temuan unik di dalam kamar-kamar kosan di kampung tersebut.
Dari pengamatan TribunJakarta.com di lokasi pada pukul 15.15 WIB, tampak seorang anggota buru sergap (buser) mengambil senjata tajam berupa badik dan celurit.
Kedua barang itu kemudian dikumpulkan dengan temuan sejumlah senjata tajam lainnya di sebuah lahan kosong.
Sejumlah senjata tajam yang dijejerkan yaitu, badik, celurit, samurai bersarung hitam, pisau bergagang pipa paralon, sebilah pipa besi dan palu.
Baca juga: Gerebek Kampung Boncos Lagi di Awal Bulan, Polsek Palmerah Nyayur 12 Orang
Anggota buser kemudian membalut pisau bergagang pipa menggunakan kain ungu. Diduga pisau itu telah dilumuri racun alias pisau beracun.
"Beracun ini pisau," katanya sambil membalutnya dengan kain berwarna ungu pada Kamis (1/12/2022).

Sementara itu, Kapolsek Palmerah, AKP Dodi Abdulrohim mengatakan pihaknya masih mendalami temuan senjata tajam itu.
"Masih didalami. Nanti saya kabarkan," kata Dodi saat ditanya TribunJakarta.com.
Amankan 12 pengguna
Polsek Palmerah kembali menggerebek Kampung Boncos, Kota Bambu Selatan, Palmerah, Jakarta Barat pada Kamis (1/12/2022) sore.
Penggerebekan kali ini polisi mendapatkan hasil tangkapan lumayan ketimbang penggerebekan yang lalu.
Sebanyak 12 orang yang diduga pengguna narkoba diamankan dan dibawa ke Polsek Palmerah.
"Yang kami amankan ada 12 orang. Kami amankan dulu dan bawa ke Polsek Palmerah," kata Kapolsek Palmerah, AKP Dodi Abdulrohim di lokasi penggerebekan pada Kamis (1/12/2022).
Baca juga: Di Kampung Bahari, Kontrakan di Atas Musala Dimanfaatkan Jadi Tempat Nyabu Para Penghuninya
Dari penggerebekan itu, polisi tak menemukan barang bukti berupa sabu.
Pihaknya akan melakukan tes urine terhadap 12 orang yang ditangkap itu.
"Hari ini kita dorong tes urine semua. Kalau positif, meski bb (barang bukti sabu) tidak ada, kita bisa rehabilitasi," tambahnya.
Polisi Cari Keberadaan Ibu yang Diduga Aniaya dan Telantarkan Anaknya di Depok |
![]() |
---|
Perkara Salah Orderan, Pegawai Restoran di Kembangan Bonyok Dibogem Pengemudi Ojol |
![]() |
---|
Aksi Bupati Tangerang Cukur Rambut Anggota Gengster, Bakal Dimasukkan ke Pesantren |
![]() |
---|
Nenek yang Surati Jokowi Cucunya Dirudapaksa di Sukabumi Bantah Provokasi Massa Aniaya Pelaku |
![]() |
---|
Anak Disiram Air Panas dan Dibuang oleh Ibu Kandung di Depok: Sudah Sering Disiksa |
![]() |
---|