Reuni Akbar 212 Bisa Digelar di Monas, Syaratnya Dapat Persetujuan Pj Gubernur Heru Budi Hartono
Reuni akbar 212 bisa digelar di Monas asal dapat persetujuan dari Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono dan tim pertimbangan Monas.
Penulis: Nur Indah Farrah Audina | Editor: Wahyu Septiana
Kegiatan yang bertemakan 'Munajat Akbar, Indonesia Bersholawat untuk keselamatan NKRI' dibenarkan oleh Sekretaris Majelis Syuro PA 212, Slamet Maarif.
"Iya benar kita akan melaksanakan agenda itu," kata Slamet saat dihubungi Tribunnews.com, Rabu (30/11/2022).

Dalam poster yang tersebar, terdapat gambar sejumlah ulama yang ditempel termasuk eks Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab.
Slamet hanya meminta doanya agar Habib Rizieq sendiri bisa menghadiri langsung dalam kegiatan reuni tersebut.
"Doakan saja agar (Habib Rizieq) bisa hadir langsung," singkatnya.
Masih dalam poster yang sama, kegiatan reuni itu akan dilakukan mulai pukul 03.00 hingga pukul 09.00 WIB.
Acara akan dilakukan dimulai dengan kegiatan salat tahajud berjamaah. Selanjutnya, akan diadakan muhasabah, salat subuh berjamaah hingga tausiyah agama.
Baca juga: Beberkan Dosa NasDem untuk Umat, PA 212 Tak Dukung Pencapresan Anies Baswedan oleh Surya Paloh
Dalam poster tersebut terlihat juga seruan kepada jamaah untuk memputihkan Jakarta.
Selain itu, jamaan diminta untuk membawa infaq yang nantinya akan disumbangkan untuk korban gempa Cianjur, Jawa Barat.