Kebiasaan Unik Anies Baswedan Saat Berkantor di Balai Kota, Elus Kucing Sebelum ke Ruang Kerja

Eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan rupanya memiliki kebiasaan mengelus kucing sebelum memasuki ruang kerjanya kala berada di Balai Kota DKI.

Kolase Foto Tribun Jakarta
Kolase Foto Anies Baswedan dan Kucing. Eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan rupanya memiliki kebiasaan mengelus kucing sebelum memasuki ruang kerjanya kala berada di Balai Kota DKI. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan rupanya memiliki kebiasaan sebelum memasuki ruang kerjanya kala berada di Balai Kota DKI Jakarta.

Kebiasaan tersebut yakni kerap mengelus atau mengusap bagian tubuh kucing-kucing di Balai Kota DKI Jakarta saat hewan berbulu ini berada di pendopo.

Sebagai informasi, pendopo memang merupakan akses masuk menuju ruang kerja Anies saat itu.

"Soal Pak Anies elus sebenarnya gak sering banget, tapi kadang kalau pas mau masuk ke ruangan dan ada kucing di pintu suka di usap sama bapak," kata Pamdal Balai Kota DKI sekaligus Pengurus Kucing Balai Kota, Elvira, Kamis (15/12/2022).

Dinamai eks Gubernur

Bila Anda kerap berkunjung ke Balai Kota DKI Jakarta, tentunya sudah tak asing dengan banyaknya kucing yang ada.

Tak hanya di depan kantor Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, kucing-kucing ini tersebar hampir di setiap penjuru Balai Kota DKI.

Pamdal Balai Kota DKI sekaligus Pengurus Kucing Balai Kota, Elvira mengatakan saat ini sudah ada sekitar 20 kucing yang menetap di Balai Kota.

Baca juga: Ada yang Diberi Nama Eks Gubernur DKI, Kucing-Kucing di Balai Kota DKI Jakarta Eksis di Instagram

Tentunya, jumlah tersebut sudah tercampur dengan kucing liar yang kerap hadir dan berujung betah, hingga menetap di Balai Kota.

"Kalau total kucingnya itu sekitar 15 sampai 20-an ekor. Itu sama yang belum steril ya. Kayak pendatang barunya itu lho. Kan ada juga pendatang baru yang belum steril," katanya di Balai Kota DKI, Selasa (13/12/2022) sore.

Elvira melanjutkan, mulanya kucing-kucing ini memang kerap berdatangan.

Lantaran random diberi makan oleh siapa saja yang melihat, akhirnya ia memutuskan untuk mulai intens mengurus kucing-kucing tersebut sejak tahun 2018 lalu.

Kucing-kucing di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (14/12/2022)
Kucing-kucing di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (14/12/2022) (Tribunjakarta.com/Nur Indah Farrah Audina)

Termasuk soal makanannya. Mulanya, ia memberikan makan kucing-kucing ini dengan merogoh koceknya sendiri.

Lambat laun, banyak donatur yang ikut memberikan makan untuk kucing-kucing ini.

"Kalau makan awalnya kami pribadi. Maksudnya enggak ada yang stok, enggak ada. Kemarin semenjak (kucing-kucing) masuknya Youtube-nya Irfan Hakim, itu banyak yang kirim. Sudah mulai banyak donatur," ungkapnya.

Kemudian, di era kepemimpinan Gubernur Anies Baswedan, kucing-kucing ini diberi nama sesuai dengan nama mantan Gubernur DKI.

"Awalnya itu yang ngasih nama itu orang tim Gubernur yang dulu pemegang medsosnya Bapak (Anies) kan. Sama beliau dibantu untuk steril, itu dikasih kalung. Dan ada inisiatif dikasih nama sesuai nama gubernur, gitu. Kalau saya tinggal ngelanjutin aja. Tahun berapa ya, tahun 2020 sudah mulai kasih nama gubernur itu ya," lanjutnya.

Bahkan, kucing di Balai Kota DKI ada yang bernama 'Ani' yang diambil dari eks Gubernur Anies Baswedan.

Selain itu ada juga yang bernama Diki atau diambil dari nama Eks Gubernur Ali Sadikin. Kemudian Yoso yang diambil dari nama eks Gubernur Sutiyoso.

Baca juga: Berawal Era Anies Baswedan, Terungkap Asal Mula Kucing di Balai Kota Diberi Nama Eks Gubernur DKI

Sudah divaksin dan disteril

Meski berasal dari kucing liar, kucing-kucing ini rupanya rutin diperiksakan kesehatannya.

Elvira mengatakan untuk vaksin dan sterilisasi, pihaknya bekerja sama dengan Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta.

"Kalau vaksin sih sama saja ya seperti yang lain. Cuma kami dibantu sama Dinas KPKP. Rutin per tahun. Ada yang per tiga bulan juga," ungkapnya.

Eksis di medsos

Tak hanya itu, kucing-kucing di Balai Kota DKI Jakarta eksis di media sosial.

Sebagai infromasi, kucing-kucing di Balai Kota DKI diberi nama eks Gubernur DKI sejak era kepemimpinan Gubernur Anies Baswedan.

Lantaran hal ini lah, keberadaan kucing di Balai Kota DKI kian eksis. Bahkan mereka memiliki akun Instagram yakni @balaicatto yang sudah memiliki 2.311 followers atau pengikut.

Pamdal Balai Kota DKI sekaligus Pengurus Kucing Balai Kota, Elvira mengatakan, tak ada makna khusus dibalik penamaan balaicatto.

"Karena si kucing adanya di Balai Kota aja jadi diplesetin jadi balaicatto," ucapnya kepada TribunJakarta.com, Rabu (14/12/2022).

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan nampak santai bermain dengan kucing berkaki tiga peliharaanya.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan nampak santai bermain dengan kucing berkaki tiga peliharaanya. (Instagram @aniesbaswedan)

Elvira menceritakan, mulanya ada protes yang dilayangkan oleh sejumlah orang karena jumlah kucing yang banyak dan berada di lingkungan Pemprov DKI Jakarta.

Namun, lambat laun, banyak warga yang justru menunggu kehadiran kucing-kucing ini.

Bahkan, kata Elvira, banyak warga net yang justru meminta update kondisi hingga aktivitas kucing-kucing tersebut.

"Protes pasti adasih yang namanya kita kan gak bisa maksain orang buat suka kucing juga kan, yang bau lah yang ketakutan tapi kalau untuk bau paling karena lorong-lorong ini ketutup kan gak ada sirkulasi udara, jadinya agak pengap. Pernah ada komplain juga tapi lama-lama semenjak udah distresil, udah divaksin, udah jarang lagi yang komen," lanjutnya.

"Malah sekarang banyak yang nyariin mereka. Kalau sehari ga update nih ditanyain 'mba kok ga update kucing lg?'. Jadi banyak yang nanyain. Sekarang mereka (kucing), apalagi udah punya akun sendiri. Jadi dikit-dikit kalau ga update ditanyain krmna. Terus suka ada yang nanya juga pas letaknya di mana. Misalkan Diki, Diki biasanya di mana," ungkapnya.


Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

 

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved