4 Jenis Pekerjaan Ini Bakal Dibutuhkan di 2023, Aspek Work Life Balance Paling Dilirik

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Kondisi pandemi Covid-19 telah mengubah berbagai gaya hidup manusia.

Dari sisi dunia pekerjaan, saat ini banyak perusahaan-perusahaan yang sudah menerapkan sistem kerja secara hybrid yakni tatap muka langsung di kantor ataupun work from home (WFH).

Sejalan dengan hal tersebut, pandangan para kandidat pada karir mereka tentunya juga berubah pesat akibat pandemi.

Melansir dari laman resmi Jobstreet, aspek Work-life balance menjadi salah satu hal yang banyak dicari oleh kandidat pencari kerja di masa kini.

Kondisi new normal, membuat mereka memikirkan kembali prioritas mereka dan apa saja kebutuhan mereka.

Mulai dari tunjangan, fasilitas yang mereka dapatkan, dan benefit yang lebih baik, menjadi hal yang mereka cari ketika mencari pekerjaan.

Termaksud juga dengan aspek Work-life balance atau keseimbangan kehidupan kerja.

Menurut laporan JobStreet Outlook 2022-2023: Hiring, Compensation and Benefits Report, pada tahun 2022 budaya work-life balance sudah banyak diterapkan di berbagai perusahaan.

Misalnya, seperti kerja maksimal lima hari dalam seminggu, cuti lebih awal pada hari-hari perayaan, serta menenakan pakaian kasual.

Di 2023, sebanyak 42 persen perusahaan sudah merencanakan outbound, aktivitas bonding kantor, atau aktivitas yang melibatkan karyawan.

Jumlah ini disebut naik 11 persen jika dibandingkan dari tahun 2022.

Sementara peningkatan perusahaan yang menawarkan jasa konseling kesehatan mental, dijabarkan naik dari 19 persen perusahaan menjadi 29 pesen perusahaan di 2023.

Lantas, apa jenis pekerjaan yang dibutuhkan pada tahun 2023 ini?

Berdasarkan data yang dikutip dari laman resmi Jobstreet, tren pekerjaan yang dibutuhkan di masa depan erat kaitannya dengan dunia teknologi dan digital.

Kebutuhan ini, seiring dengan digitalisasi di dalam dunia perusahaan.