Jumat Tengah Malam, Dua Remaja Putri Korek-korek Tanah di Taman Duren Sawit Kubur Janin Bayi

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, DUREN SAWIT - Sesosok jasad janin ditemukan terkubur di Taman Palem, Komplek PTB, RT 05/RW 18, Kelurahan Klender, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur.

Jasad janin dalam keadaan terbungkus kantong plastik dan handuk kecil berwarna putih tersebut ditemukan sejumlah remaja yang sedang nongkrong pada Jumat (6/1/2023) tengah malam.

Saksi mata, Eko Saputra mengatakan temuan janin tersebut bermula ketika dia bersama sejumlah temannya yang sedang nongkrong melihat dua remaja putri datang ke Taman Palem.

"Pas lagi nongkrong, saya kaget ada orang ngorek (tanah) pakai kayu bawa kantong plastik. Saya kirai mau ngubur kucing," kata Eko di Duren Sawit, Jakarta Timur, Minggu (8/1/2023).

Baca juga: Siswi SMA Negeri di Bekasi Melahirkan di Toilet saat Ujian Sekolah, Bayinya Dibuang Ditemukan Tewas

Lantaran mengira isi kantong plastik merupakan bangkai kucing, Eko sempat menawarkan bantuan kepada dua perempuan yang diperkirakan berusia 17 tahun hingga 20 tahun.

Namun kedua perempuan tersebut menolak tawaran, mereka justru tergesa-gesa menguburkan kantong plastik lalu kabur memacu sepeda motor jenis matic yang mereka naiki.

"Ciri perempuan kulitnya putih, tapi bukan orang sini. Pas ditawarkan bantuan mereka kabur. Habis itu saya buka kantong plastiknya, ternyata isi jasad. Saya laporlah ke petugas keamanan," ujar Eko.

Oleh petugas keamanan setempat laporan tersebut diteruskan kepada jajaran Polsek Duren Sawit yang segera datang mengamankan janin dan barang bukti id sekitar lokasi.

Baca juga: Satu Tahun Pelaku Mutilasi di Bekasi Simpan Jasad Korban, Bukan Tanggungjawab Malah Cari Pacar Lagi

Kini, jasad janin sudah dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta Pusat untuk diautopsi guna keperluan penyelidikan dilakukan jajaran Unit Reskrim Polsek Duren Sawit.

"Pihak kepolisian sudah mengamankan janin dibungkus plastik kresek dan handuk kecil. Kalau perempuan yang buang pakai kaos hitam, naik motor matic warna putih," tutur warga sekitar, Ardi.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News