Sehari Sebelum Perayaan Imlek, Vihara Amurva Bhumi Jatinegara Gelar Sembahyang

Vihara Amurva Bhumi, Jatinegara, Jakarta Timur gelar sembahyang jelang Imlek pada Sabtu (21/1/2023) mendatang.

Tribunjakarta.com/Nur Indah Farrah Audina
Suasana Vihara Amurva Bhumi di Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (16/1/2023) 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina

TRIBUNJAKARTA.COM, JATINEGARA - Vihara Amurva Bhumi, Jatinegara, Jakarta Timur gelar sembahyang jelang Imlek pada Sabtu (21/1/2023) mendatang.

Humas Vihara Amurva Bhumi, Rudi mengatakan sembahyang leluhur ini bakal digelar pada pukul 23.00 WIB.

"Sabtu malam ada persembahyangan umat, kita bersyukur pada Tuhan yang Maha Esa. Ya selama satu tahun kita diberikan kesehatan, kesejahteraan, ya ini thanksgiving lah. Ya sambil kita beribadah sama Dewa Dewi kami mengucapkan terima kasih," katanya saat ditemui, Senin (16/1/2023).

Dalam sembahyang tersebut, para umat juga bakal mendoakan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Kedua kita mendoakan Bangsa Indonesia ini agar makmur sentosa, tidak ada bencana, damai sejahtera. Jam 22.30 WIB sudah persiapan sembahyang," lanjutnya.

Persiapan di Vihara Amurva Bhumi

Vihara Amurva Bhumi, Jatinegara, Jakarta Timur sudah lakukan persiapan jelang Imlek.

Humas Vihara Amurva Bhumi, Rudy mengatakan berbagai persiapan ini sudah dilakukan sejak H-10 atau pada 12 Januari 2023 mendatang.

"Dari minggu kemarin, tanggal 12/1/2023 minus 10 hari kita sudah bersih-bersih Vihara, bersih-bersih meja altar," katanya kepada TribunJakarta.com, Senin (16/1/2023).

Suasana Vihara Amurva Bhumi di Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (16/1/2023)
Suasana Vihara Amurva Bhumi di Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (16/1/2023) (Tribunjakarta.com/Nur Indah Farrah Audina)

Selain itu, pencucian patung pun sudah dilakukan di hari yang sama.

H saat ini persiapan di Vihara Amurva Bhumi tinggallah menyambut Imlek. Di mana pada Sabtu (21/1/2023) bakal digelar sembahyang.

Baca juga: Intip Persiapan Vihara Amurva Bhumi di Jatinegara Sambut Imlek 2023

"Cuci patung udah di tanggal 12 juga. Sekarang udah mempersiapkan menjelang malam Imlek aja," lanjutnya.

Nantinya, umat yang datang tetap diimbau untuk menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

Sekalipun aturan saat ini sudah longgar dan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di seluruh wilayah Indonesia sudah dicabut.

"Walaupun dari pihak pemerintah sudah mencabut PPKM kita tetap menetapkan prokes ya karena covid. Kalau dulu umat yang ibadah 25-30 persen. Kalau sekarang 60 persen lah karena fullnya 150 orang. Tapi umat yang biasanya datang tidak langsung serempak ngumpul dalam satu titik vihara. Biasanya datang 5 orang sembahyang, selesai beribadah keluar, ganti orang. Jadi bergilir, keluar masuk, keluar masuk," pungkasnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved