Kebakaran Pabrik di Tangerang Sambar Permukiman, Rumah Warga Ikut Kena Imbasnya

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda

TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Beberapa rumah warga ikut terbakar dari tragedi kebakaran di PT Global Printpack di Kabupaten Tangerang, Selasa (17/1/2023).

Sebagaimana diketahui, PT Global Printpack Indonesia di Desa Kadu, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang mengalami kebakaran dahsyat siang ini.

Penyebab kebakaran pun masih ditelusuri oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang.

Dari pantauan di lapangan, beberapa rumah warga yang menempel dengan pabrik tersebut ikutan terbakar api.

"Itu di belakang gedung yang kebakar kan rumah warga, itu temboknya nempel. Belakangnya ada 40 rumah lah kira-kira," kata warga setempat, Yahya di lokasi.

Baca juga: Sumber Air Jauh dan Kepulan Asap Bikin Petugas Sulit Padamkan Kebakaran Pabrik Plastik di Tangerang

"Ada rumah besan saya juga di sana, tapi belum ada kabar," sambungnya.

Sementara, Kepala BPBD Kabupaten Tangerang, Ujat Sudrajat mengakui memang ada rumah warga yang ikut terbakar dari tragedi ini.

Namun, untuk jumlah dan penyebab kebakaran pihaknya belum menelusuri lebih dalam.

Sebab, petugas di lapangan masih konsentrasi dan berjibaku untuk memadamkan api.

"Rumah warga ada yang ikut terbakar karena memang berdekatan sekali jadi menyambar. Untuk jumlahnya belum terima datanya, sama seperti penyebab dan jumlah kerugian belum kami terima datanya," papar Ujat.

Satu hal yang pasti, lanjutnya, api yang berkobar di PT Global Printpack Indonesia tidak akan cepat padam.

Sebab, pabrik yang dikeliling pemukiman warga tersebut memproduksi kemasan makanan dan minuman berupa plastik.

"Kalau (kebakaran) pabrik plastik pasti lama padamnya, karena bahan cepat dan mudah terbakar," ujar Ujat.

Petugas pemadam kebakaran pun masih berjibaku memadamkan sijago merah yang membumihanguskan tiga gedung di pabrik tersebut.

Baca juga: Permukiman Warga di Bidara Cina Kebakaran, Berawal Masak Dagangan 9 Rumah Ludes Terbakar