Fraksi PAN DKI Minta Pemprov Bangun Pangkalan Ojol Ketimbang Jalan Berbayar dan Jalur Sepeda
Bambang berharap ke depannya para pengemudi ojol tidak merasa seperti didiskriminasi di ibu kota.
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Acos Abdul Qodir
TribunJakarta.com/Nur Indah Farrah Audina
Suasana ojol yang sedang menunggu orderan di kawasan Pinang Ranti, Makasar, Jakarta Timur, Sabtu (12/9/2020)
Bambang berharap ke depannya para pengemudi ojol tidak merasa seperti didiskriminasi di ibu kota.
"Tidak harus dipinggir jalan (pangkalan ojol) yang harga tanahnya mahal.
Cukup masuk gang pun oke, selamat ada sinyal internet.
Biar mereka bisa istirahat, sholat, ngopi sambil tunggu order. Sekarang ini mereka diusir, seperti penyakit masyarakat," tuturnya.
Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News
Halaman 2 dari 2
Baca Juga
Kronologi Driver Ojol di Pontianak Dipukul Oknum TNI hingga Hidungnya Patah, Berawal dari Klakson |
![]() |
---|
Usai 'Dibeking' DPR, Perwakilan Ojol Ingatkan Aplikator Tak Langgar Regulasi Pemerintah |
![]() |
---|
5 Tuntutan Ojol Disepakati DPR, Aturan Bagi Hasil hingga Tarif Bakal Diatur Perpres |
![]() |
---|
Driver Ojol Gelar Aksi di DPR, Tuntut RUU Transportasi Online Masuk Prolegnas |
![]() |
---|
Massa Ojol yang Ikut Demo di DPR RI Sedikit, Begini Kata Ketum Garda |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.