Masjid Al Falah Cipayung Sediakan Makan Siang Gratis Setiap Hari: Dananya Bersumber dari Jemaah

"Awalnya pada saat covid tepatnya Oktober 2021 itu kegiatan masjid sudah mulai ada dan waktu itu kita mulai coba melakukan kegiatan makan siang gratis tiap hari, mengusahakan. Kita melihat banyak sekali jemaah yang memerlukan khususnya para musafir-musafir yang singgah di Masjid Al Falah, sehingga kita perlu memberikan layanan kepada mereka," kata dia kepada TribunJakarta.com, Rabu (1/2/2023).

Baca juga: Pilu Keluarga Miskin di Jakarta Barat, Cuma Makan Nasi dan Garam Demi Bertahan Hidup

Di awal kehadirannya, makanan ini memang disiapkan untuk 100 orang saja.

Lambat laun, porsi makanannya pun bertambah dan saat ini sudah mencapai 250 sampai 300 porsi perhari.

"Awalnya sebenarnya menyiapkan kurang lebih untuk 100 orang. Alhamdulillah pekan pertama berjalan dengan baik terus keterusan sampai sekarang. Sekarang ini rata-rata 250 sampai 300 orang perhari untuk menikmati makan siang gratis kecuali hari libur nasional," lanjutnya.

Di makan di tempat

Ratusan porsi makanan ini pun diketahui disediakan secara dine-in atau makan di tempat.

Di mana para pemasak yang terdiri dari tiga orang ibu-ibu sengaja dipekerjakan untuk memasak makan siang gratis ini.

Kata Haiban, para ibu ini sudah mulai memasak sejak pukul 06.30 WIB.

Biasanya dalam satu hari mereka bakal menyajikan sebanyak tiga jenis lauk pauk.

"Makanannya kami masak sendiri di masjid. Kebetulan masjid ini fasilitasnya lengkap ada pantrynya juga. Kemudian kita hire (mempekerjakan) tiga orang petugas. Jadi sebelumnya kita pilih dulu kualitas makanannya dan alhamdulillah masakannya enak Sehari makanannya 3 macam, protein, karbohidrat, sayuran harus ada. Sesekali kita ada buah-buahan," paparnya.

Menjelang siang, makanan pun dipindahkan ke areal pojok kanan masjid.

Sehingga begitu salat zuhur berjemaah selesai dilaksanakan, masyarakat bisa mengantre untuk menyantap makan siang gratis ini.

"Iya makannya dine-in. Ada piring dan gelasnya di sana. Tapi kadang ada juga yang membawa wadah untuk dibawa pulang. Itu kami persilakan selama persediaan masih ada ya. Apalagi kan kalau hari Jumat banyak donatur jadi ada tambahan nasi box," ungkapnya.

Berdasarkan pantauan TribunJakarta.com, para peserta makan siang gratis ini juga didominasi oleh para ojek online (ojol).

Sebab, kata Haiban, Masjid Al Falah menyediakan wifi gratis yang bisa digunakan.

Hal inilah yang membuat para ojol banyak singgah di Masjid Al Falah terutama ketika waktu salat tiba.

"Jadi prinsipnya siapa saja boleh makan siang di sini. Non muslim pun juga ada dan kami juga gak permasalahkan," pungkasnya.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News