Tahun Ini 120 Km Kabel Udara di Jakarta Dipindah ke Dalam Tanah

Untuk mengejar target jaringan kabel listrik di dalam tanah ini, Dinas Bina Marga DKI menggandeng sejumlah perusahaan BUMD, salah satunya PT Jakarta

Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Acos Abdul Qodir
TribunJakarta.com/Bima Putra
Penampakan kabel semrawut diikat ke badan Jembatan Penyeberangan orang (JPO) Jalan Raya Bogor, Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (7/9/2022).  

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, PENJARINGAN - Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Bina Marga berencana memindahkan 120 kilometer kabel udara yang selama ini mengotori pemandangan ibu kota ke dalam tanah pada tahun ini.

"Tahun ini selesai, saya bisa targetkan 120 kilometer (kabel udara dipindah ke bawah tanah)," ucap Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho di Penjaringan, Jakarta Utara, Kamis (2/2/2023).

Untuk mengejar target jaringan kabel listrik di dalam tanah ini, Dinas Bina Marga DKI menggandeng sejumlah perusahaan BUMD, salah satunya PT Jakarta Propertindo (Jakpro) melalui anak usahanya PT Jakarta Infrastruktur Propertindo (JIP).

"Kemarin Jakpro sudah menggandeng namanya PT Migo untuk menjadi mitranya. Untuk bulan ini segera (dikerjakan), dia targetnya 25 kilometer," ujarnya.

Anak buah Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono ini memastikan, pihaknya tahun ini bakal mempercepat pembuatan Sarana Jaringan Utilitas Terpadu (SJTU).

Baca juga: Lebih Panjang dari Skywalk Kebayoran, Pemprov DKI Berencana Bangun Skywalk Lebak Bulus 750 Meter

Jakpro, Dinas Bina Marga juga sempat menggandeng Perumda Pembangunan Sarana Jaya.

Namun, seiring waktu berjalan tak ada progres signifikan yang dilakukan oleh perusahaan pelat merah tersebut.

"Sarana Jaya kami evaluasi, kalau perkembangan tiga sampai empat bulan ke depan enggak ada akan masuk lagi BUMD lain," tuturnya.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News 

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved