Jalan Amblas di Cipinang Melayu, Warga Khawatir Melintas

Mereka khawatir bila turap aliran Kali Sunter tidak segera dibangun dan jalan yang amblas tak segera diperbaiki maka kondisinya semakin parah hingga

Penulis: Bima Putra | Editor: Acos Abdul Qodir
TribunJakarta.com/Bima Putra
Kondisi jalan amblas di Jalan Kali Sunter di RW 03, Kelurahan Cipinang Melayu, Makasar, Jakarta Timur, Sabtu (25/2/2023). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, MAKASAR - Akses Jalan Kali Sunter, RW 03, Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur amblas diduga akibat erosi tergerus aliran Kali Sunter.

Warga sekitar, Akbar (19) mengatakan akses Jalan Kali Sunter amblas sejak awal Januari 2023 dan kini kondisinya semakin membahayakan sehingga tidak bisa dilintasi kendaraan roda empat.

Hingga kini, akses Jalan Kali Sunter yang amblas mencapai panjang sekitar 15 meter dan lebar 1 meter tersebut hanya dapat dilintasi pejalan kaki serta pengendara sepeda motor.

"Awalnya retak-retak kecil, tapi lama-lama makin besar. Amblas karena dinding turap Kali Sunter di lokasi juga roboh. Jadi tanah yang di bawah tergerus," kata Akbar di Jakarta Timur, Sabtu (25/2/2023).

Warga sekitar sempat berupaya melakukan penanganan awal dengan mengecor bagian jalan yang amblas, namun upaya tidak berhasil karena kontur tanah labil.

Baca juga: Jalan Amblas Proyek Galian di Ciledug Raya Bikin Celaka Pemotor Sampai Luka-luka

Mereka khawatir bila turap aliran Kali Sunter tidak segera dibangun dan jalan yang amblas tak segera diperbaiki maka kondisinya semakin parah hingga tidak bisa dilintasi.

"Was-was juga. Takut semakin parah amblasnya. Karena arus Kali Sunter kan deras, kalau enggak cepat diperbaiki bisa semakin parah. Waktu itu saja mobil ada terperosok," ujarnya.

Warga khawatir kondisi jalan memburuk lantaran beberapa waktu terakhir debit air Kali Sunter naik imbas tingginya curah hujan, bahkan pada Kamis (23/2) tiga pohon di bantaran kali roboh karena erosi.

Akbar menuturkan penanganan yang dilakukan Sudin Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Timur kini berupa pemasangan cerucuk dolken pada titik yang amblas untuk mencegah kondisi memburuk.

"Ya harapannya biar cepat diperbaiki. Karena jalan yang retak nyaris sampai bagian tengah. Sekarang karena mobil enggak bisa lewat parkir di lokasi lain dulu," tuturnya.

Kepala Sudin SDA Jakarta Timur Wawan Kurniawan mengatakan untuk penanganan awal pihaknya sudah memasang cerucuk dolken dan beronjong batu kali untuk menahan arus Kali Sunter.

Baca juga: Pagar Pembatas Turunan Jembatan Akses Marunda Nyaris Roboh, Warga di Kolongnya Takut Tertimpa

Nantinya setelah pembangunan turap baru di aliran Kali Sunter rampung dikerjakan jajaran Sudin SDA, perbaikan jalan yang amblas akan dilakukan Sudin Bina Marga Jakarta Timur.

"Kalau turapnya dikerjakan SDA, tapi jalannya dikerjakan Bina Marga," kata Wawan.

Sementara Lurah Cipinang Melayu Arroyantoro mengatakan pemasangan cerucuk dolken pada bagian jalan yang amblas sudah dilakukan sejak Jumat (24/2/2023) malam.

"Ditindaklanjuti Satpel SDA Kecamatan. Tim piket penuranan dolken 20 batang tindak lanjut penanganan turap longsor Kali Sunter (dekat) jembatan merah," ujar Arroyantoro.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved