Cerita Kriminal
Bikin Geleng Kepala, Kuli Proyek di Tangerang Tusuk Pelayan Warteg Cuma Karena Dilayani Belakangan
AKP Aldo Primananda Putra mengatakan kalau sakit hati jadi pemicu utama SR membabi buta mengayunkan goloknya.
Penulis: Ega Alfreda | Editor: Jaisy Rahman Tohir
"Kebetulan warung ditunjuk proyek suplai makanan untuk tukang yang ada dibedeng proyek, pelaku sakit hati ketika selalu dibelakangin," jelas Aldo lagi.

Karena perbuatannya, SR terancam pidana penjara seumur hidup dan atau penjara maksimal 20 tahun sesuai pasal Pasal 340 KUHP subsider pasal 338 KUHP dan atau pasal 351 KUHP.
Diberitakan sebelumnya, menurut informasi yang dihimpun, kejadian berdarah tersebut terjadi sekira pukul 02.30 WIB.
Kata bram, seorang saksi mata dan petugas keamanan proyek, terdapat dua korban yang selamat meski mengalami luka-luka akibat di serang oleh pelaku.
"Jadi ada tiga orang wanita di dalem warung itu. Satu meninggal yang dua lagi selamat tapi kritis," ungkap Bram.
Pasalnya, seorang pria yang berada di samping Warung Tegal hendak menolong korban.
Namun, pria tersebut malah apes ikut menjadi korban penusukan.
"Jadi ada satu korban ini yang mau nolong, tapi malah di bacok juga sama si pelaku," sambung Bram.
Senada, Suryata, Ketua RW sekitar mengatakan, kalau tempat kejadian perkara adalah sebuah warung tegal (warteg).
"Di dalam warteg itu ada tiga cewe, yang satu meninggal yang dua luka-luka," tutur Suryata.
Identitasnya, Isah adalah korban yang meninggal dunia, sementara Suryani korban selamat yang luka-luka.
"Satu korban lagi kita enggak tahu namanya. Karena korban itu trauma saat ditanya belum bisa ngomong," sebut Suryata.

Berdasarkan data yang terhimpun, insiden sadis diduga karena sakit hati.
Warga lainnya, Suherman, menjelaskan penyebab pembunuhan itu diduga karena sakit hati.
Lantaran pelaku merasa tidak dilayani oleh korban saat memesan makanan.
"Sakit hati, si pelaku mesen makan dicuekin, jadi sakit hati," kata Suherman.
Gara-Gara HP, Warga Ditusuk! Polisi Ringkus Remaja Pelaku Penganiayaan di Johar Baru |
![]() |
---|
Oknum Ormas di Kramat Jati Ancam Korban Pengeroyokan Agar Tak Lapor Polisi |
![]() |
---|
"Ngapain Lo Klakson, Nantangin" Emosi Anggota Ormas Keroyok Pemuda di Kramat Jati Jakarta Timur |
![]() |
---|
Komplotan Jambret Gasak HP Kakek Penjual Tape di Pasar Rebo Jakarta Timur |
![]() |
---|
Sosok Pria yang Ngamuk dan Tusuk 4 Orang di Cilandak, Ternyata Pernah Dirawat di Rumah Sakit Jiwa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.