Dinkes DKI Sebut Kasus Covid di Jakarta Sangat Terkendali: Seminggu Terakhir Hanya 1 Orang Meninggal

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta pastikan kasus Covid-19 di ibu kota sangat terkendali.

Hal ini diutarakan Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinas Kesehatan DKI Ngabila Salama.

Menurutnya dalam sepekan terakhir hanya ada satu kasus kematian.

"Kondisi COVID-19 di Jakarta SANGAT TERKENDALI, seminggu terakhir hanya 1 orang meninggal berusia 48 tahun dengan komorbid TB paru dan diabetes mellitus," katanya saat dikonfirmasi, Minggu (5/3/2023).

Oleh sebab itu pihaknya terus mendorong agar masyarakat melaksanakan vaksinasi Covid-19.

Baca juga: Kisah Pilu Bayi dari Pengusaha Ayam Goreng di Bekasi, Ayah Wafat Karena Covid dan Ibu Tewas Dibunuh

Khususnya untuk mereka yang berusia 18 tahun ke atas untuk melaksanakan vaksinasi dosis keempat.

"Untuk usia 18 tahun ke atas segera vaksinasi dosis ke-4 selagi ADA dan GRATIS. Antisipasi sebagai syarat perjalanan ke negara tertentu. Vaksinasi dosis ke-4 dapat meningkatkan antibodi 3x lipat dari yang tidak divaksin," lanjutnya.

Ia juga meminta masyarakat untuk tak panik terhadap varian yang ada dari Covid-19.

Apalagi semua ibu hamil juga bisa diberikan vaksinasi dosis pertama sampai keempat selama usia kehamilan di atas 13 minggu.

Begitu pun dengan ibu menyusui dan individu yang memiliki komorbid. Semuanya aman untuk divaksinasi.

"Apa pun variannya jangan panik, cegah sakit dengan disiplin bermasker di tempat padat dan menjauhi org sakit. Cegah meninggal dan longcovid dengan vaksinasi booster. Jangan takut, vaksin aman, berkualitas, sangat minim efek samping,"

"Justru orang dengan komorbid berat punya peluang meninggal lebih besar jika terinfeksi covid sehingga harus dilengkapi vaksinasinya secepat mungkin. Vakin yang ada sangat aman untuk orang komorbid berat. Jika khawatir lakukan vaksinasi di RS terdekat. Jakarta membuka layanan vaksinasi senin-minggu dan sore-malam jam 16-20 di 44 puskesmas kecamatan," pungkasnya.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News