Cerita Kriminal
Perang Sarung di Palmerah Makan Korban Jiwa, Polisi Gerak Cepat Tangkap 2 Pelaku
Diketahui, peristiwa perang sarung itu terjadi di kawasan Pasar Gili, Palmerah, Jakarta Barat, pada Kamis (23/3/2023)
Penulis: Wahyu Septiana | Editor: Jaisy Rahman Tohir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Wahyu Septiana
TRIBUNJAKARTA.COM, KEBON JERUK - Polisi berhasil menangkan dua pelaku yang menewaskan pria berinisial MJ (29) saat terjadi tawuran perang sarung antar warga di Palmerah, Jakarta Barat.
Diketahui, peristiwa itu terjadi di kawasan Pasar Gili, Palmerah, Jakarta Barat, pada Kamis (23/3/2023)
MJ tewas dalam peristiwa itu setelah mendapatkan sabetan benda tajam di tubuhnya.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Andri Kurniawan, membenarkan bahwa jajarannya menangkap dua pelaku tersebut.
"Benar kami sudah menangkap pelakunya," kata Andri di Polres Metro Jakarta Barat, Senin (27/3/2023).
Meski demikian, Andri belum bisa mengungkapkan kronologi penangkapan dua pelaku.
Dia juga tak menyebutkan secara rinci soal identitas pelaku.
Andri berjanji, kasus ini bakal diungkapkan secara langsung oleh Kapolres Jakarta Barat Kombes Pol M Syahduddi dalam konferensi pers.
"Nanti akan kita jelaskan saat konferensi pers, nanti dipimpin lang bapak Kapolres (Kombes Pol M Syahduddi)," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, seorang pria berinisial MJ (29) tewas saat dua kelompok pemuda terlibat bentrok di Pasar Gili, Jatipulo, Palmerah, Jakarta Barat, Kamis (23/3/2023) dinihari.
Diketahui dua kelompok tersebut terlibat perang sarung hingga menewaskan seorang pria.
Baca juga: Berawal Perang Sarung, Tawuran Dua Kelompok Remaja Pecah di Pondok Gede
Korban MJ diduga tewas karena ditikam oleh kelompok lainnya menggunakan senjata tajam.
Kapolsek Palmerah, Kompol Dodi Abdulrohim mengatakan, korban diduga hanya ikut-ikutan tawuran bersama temannya.
Namun nahas, korban malah tewas terkena sabetan senjata tajam.
"Benar, ada di Jatipulo (bentrokan)," kata Dodi Abdurohim kepada awak media, Kamis (23/3/2023).
Dodi menjelaskan, dugaan sementara tawuran itu terjadi karena ada dua kelompol dengan berbeda sebutan.
"Di sana ada sebutan anak Pelelangan dan Pelita. Korban kayaknya ikut-ikutan," ujar Dodi.
Lebih lanjut, Dodi belum dapat membeberkan secara rinci terkait kronologi bentrokan yang menewaskan MJ.
Pihaknya saat ini sedang melakukan penyelidikan dan pendalaman terkait kasus tersebut.
"Sekarang kami masih lidik dan pelaku masih dalam pengejaran. Nanti kita kabarin lagi kalau sudah tertangkap,” pungkasnya.
Terekam CCTV Pencuri Speedometer Truk Tangki BBM di Muara Angke, Kini Meringkuk di Sel Polisi |
![]() |
---|
'Curhat Cemburu' Tetangga Ungkap Galaunya Suami di Kedoya Sebelum Cekcok Berujung Habisi Istri |
![]() |
---|
Diduga Cemburu, Suami di Kebon Jeruk Habisi Istri Saat Anak Pergi Kerja |
![]() |
---|
Polisi Tangkap Remaja 15 Tahun di Cilincing yang Bawa Airsoft Gun Buat Senjata Tawuran |
![]() |
---|
Selidiki Penganiayaan Karyawan Zaskia Mecca, Polisi Tunggu Hasil Visum Korban |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.