Sisi Lain metropolitan

Semangat Belajar Anak 8 Tahun di Jakarta Timur yang Tak Bisa Sekolah Terhalang Akte Kelahiran

Alka Rataja (8), warga Kelurahan Kalisari, Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur tetap semangat belajar meski belum dapat mengenyam sekolah.

|
Penulis: Bima Putra | Editor: Jaisy Rahman Tohir
Bima Putra/TribunJakarta.com
Alka saat belajar di pos keamanan tempat tinggal sementara mereka, Pasar Rebo, Jakarta Timur, Kamis (13/4/2023). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, PASAR REBO - Alka Rajata (8), warga Kelurahan Kalisari, Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur tetap semangat belajar meski belum dapat mengenyam pendidikan di sekolah.

Didampingi sang ayah Abdullah, Alka setiap harinya belajar membaca, menulis, berhitung di pos keamanan satu kafe di Kalisari yang menjadi tempat tinggal sementara mereka.

Untuk belajar membaca dan menulis Alka hanya menggunakan selebaran pendidikan yang diberikan Abdullah, sementara untuk berhitung Alka hanya menggunakan secarik kertas.

"Paling suka belajar perkalian, hitungan, sama tambahan," kata Alka di Pasar Rebo, Jakarta Timur, Kamis (13/4/2023).

Pos keamanan yang jadi tempat tinggal sementara Alka dan Abdullah memang tidak senyaman sekolah, tapi dia tetap semangat mengikuti seluruh pembelajaran diberikan sang ayah.

Bahkan Abdullah pun kerap memberikan pekerjaan rumah (PR) kepada Alka sebagaimana sistem pendidikan di sekolah formal, tujuannya agar Alka disiplin.

Nahas hingga kini Alka belum dapat bersekolah karena kendala biaya, dan belum adanya akta kelahiran dari Sudin Kependudukan dan Pencatatan Sipil Jakarta Timur.

"Mau sekolah, biar pintar," ujar Alka.

Kegemaran Alka belajar berhitung diakui Abdullah yang selama ini mendampingi belajar di sela-sela pekerjaannya sebagai petugas keamanan cafe tempat mereka tinggal.

Abdullah dan Alka Rataja saat belajar di pos keamanan tempat tinggal sementara.
Abdullah dan Alka Rataja saat belajar di pos keamanan tempat tinggal sementara mereka, Pasar Rebo, Jakarta Timur, Kamis (13/4/2023).

Baca juga: Tolong! Anak 8 Tahun di Jakarta Timur Ini Ingin Sekolah Tapi Terkendala Biaya dan Berkas

Abdullah bahkan menuturkan sebelum dia mengajari Alka perkalian, buah hatinya itu sudah dapat menguasai perkalian dasar karena belajar sendiri menggunakan handphone pinjaman.

"Saya juga kaget kok sudah bisa perkalian. Saya tanya diajarin sama siapa katanya sendiri. Ternyata belajar dari handphone punya kakak saya, minjam handphone untuk belajar," tutur Abdullah.

Bila anak-anak kecil umumnya menggunakan handphone untuk bermain game, Alka justru belajar perkalian menggunakan kalkulator untuk alat bantu pembelajaran.

Abdullah saat memberi keterangan di Pasar Rebo, Jakarta Timur, Kamis (13/4/2023).
Abdullah saat memberi keterangan di Pasar Rebo, Jakarta Timur, Kamis (13/4/2023).

Kini Abdullah dan Alka hanya bisa berharap adanya bantuan dari Pemprov DKI Jakarta, Pemkot Jakarta Timur, atau pihak lainnya yang dapat membantu Alka agar dapat bersekolah.

"Saya ngajarin dia (Alka) dari umur 5 tahun. Keinginan belajarnya kuat. Tapi ya saya belum punya modal (uang daftar sekolah) dan akta kelahiran belum ada juga," lanjut Abdullah.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved