Cerita Kriminal

Asyik Main HP di Pinggir Gang, 2 Bocah Perempuan Jadi Korban Jambret di Kebayoran Lama

Komplotan jambret beraksi di sebuah gang di depan Lemigas, Jalan Ciledug Raya, Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Jumat (21/4/2023).

ISTIMEWA
Komplotan jambret beraksi di sebuah gang di depan Lemigas, Jalan Ciledug Raya, Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Jumat (21/4/2023). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim

TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN LAMA - Komplotan jambret beraksi di sebuah gang di depan Lemigas, Jalan Ciledug Raya, Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Peristiwa tersebut terjadi pada Jumat (21/4/2023) sekitar pukul 15.55 WIB.

Komplotan jambret itu merampas handphone (HP) milik dua bocah perempuan.

Aksi penjambretan itu terekam CCTV dan videonya viral di media sosial. Salah satunya diunggah akun Instagram @info_ciledug.

Dalam rekaman CCTV, kedua pelaku terlihat berboncengan sepeda motor matic berwarna pink.

Baca juga: Manfaatkan Gang Sepi saat Warga Salat Id, 2 Pemuda Jambret HP Bocah di Tanjung Priok

Mereka memasuki gang melewati beberapa bocah yang tengah duduk sambil asyik bermain HP.

Tak lama, komplotan jambret itu kemudian berputar balik dan merampas HP yang sedang dimainkan dua bocah perempuan.

Kedua korban dan anak-anak lainnya berlari ketakutan. Sementara, seorang wanita mencoba mengejar para pelaku meski upayanya tak berhasil.

Kapolsek Kebayoran Lama Kompol Widya Agustiono mengatakan, pihaknya telah mengecek tempat kejadian perkara (TKP) dan mengimbau orangtua korban untuk membuat laporan polisi (LP).

Baca juga: Terkuak Sosok Tukul Pembacok Siswa SMK Bogor: Orangtua Pisah, Residivis Jambret Hingga Jarang Pulang

"Anggota opsnal sudah cek TKP setelah beberapa hari viral CCTV tersebut. Itu memang benar ada penjambretan, HP mereka Oppo," kata Widya saat dihubungi wartawan, Senin (24/4/2023).

"Kita cek ke keluarga si korban kehilangan itu, untuk sementara dia tidak membuat laporan. Tapi kita sudah mengimbau bapak ibu kalau keberatan HP-nya dijambret yang anaknya pegang itu silakan datang buat laporan ke polisi," tambahnya.

Meski korban belum membuat laporan, polisi tetap melakukan penyelidikan untuk memburu komplotan jambret tersebut.

"Tapi berdasarkan informasi tersebut tetap kita lakukan penyelidikan," ujar Kapolsek.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

 

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved