Urbanisasi Usai Lebaran di Kota Tangerang, Pendatang Diminta Lapor Kependudukan

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda

TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Pemerintah Kota Tangerang meminta pendatang baru di wilayahnya untuk segera melaporkan diri ke RT atau RW setempat.

Pasalnya, tiap selepas hari raya Idulfitri, banyak pendatang baru di Kota Tangerang dari desa alias urbanisasi.

Berdasarkan catatan yang diterima, terjadi tren peningkatan jumlah pendatang di Kota Tangerang tiap tahunnya.

Misalnya dalam tiga tahun terakhir, dengan rincian pada tahun 2020 sejumlah 29.202 orang, tahun 2021 sejumlah 33.798 orang, dan tahun 2022 sejumlah  35.044 orang.

“Disdukcapil Kota Tangerang telah siap menerbitkan administrasi kependudukan pasca-mudik Lebaran 2023 ini. Ayo, kita sama-sama tertib administrasi dengan segera melaporkan diri ke RT atau RW dan memproses pembuatan Kartu Keluarga (KK) atau e-KTP,” tegas Irman Pujahendra, Kepala Disdukcapil, saat dihubungi, Senin (1/5/2023)

Bagi para pendatang bisa melakukan pendaftaran keberadaannya untuk membuat KK atau KTP secara online.

Pembuatan tersebut bisa melalui aplikasi melalui link https://sobatdukcapil.tangerangkota.go.id/.

Baca juga: Penumpang Grab Car yang Ogah Bayar Ongkos Buka Suara, Akui Tak Cuma Salahnya Lalu Peringati Netizen

Atau bisa juga secara offline melalui Kantor Disdukcapil di Jl. Perintis Kemerdekaan II, RT.007/RW.003, Babakan, Kecamatan Tangerang.

Selain itu bisa dilakukan dimasing-masing gerai kecamatan setempat. 

"Para pendatang juga bisa memilih layanan offline di Tangcity Mal lantai 2, Icon Walk Mal atau Mal Pelayanan Publik (MPP) dengan menyiapkan surat pindah atau Surat Keterangan Pindah Warga Negara Indonesia (SKPWNI) dari daerah asal. Dengan begitu, seluruh warga yang berada di Kota Tangerang terdaftar dengan legal dan patuh akan adminduk," pungkasnya.