Pilpres 2024
Pilpres 2024 Diramal 2 Putaran: Siapapun Lawannya, Anies Baswedan Diprediksi Tak Bakal Jadi Presiden
Lembaga Survei Indonesia (LSI) meramal Pilpres 2024 mendatang bakal berlangsung dua putaran.
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Jaisy Rahman Tohir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM - Lembaga Survei Indonesia (LSI) meramal Pilpres 2024 mendatang bakal berlangsung dua putaran.
Pasalnya, tak ada satu pun sosok kandidat bakal calon presiden yang dominan dalam seluruh simulasi yang dilakukan LSI.
Dari seluruh simulasi yang dilakukan LSI, muncul tiga kuat capres 2024, yaitu Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan.
Bila Pilpres 2024 berlangsung dalam dua putaran, maka dua dari tiga nama itu bakal kembali bersaing.
Dari simulasi yang dilakukan LSI, Anies Baswedan jadi kandidat yang paling tidak diunggulkan bila harus berduel langsung dengan Prabowo maupun Ganjar.
Pada simulasi tertutup dua nama, Ganjar versus Anies, sebanyak 46,7 persen responden memilih Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Sedangkan, responden yang memilih Anies hanya 39,2 persen, serta 14,1 responden lainnya tak menjawab atau tidak tahu.
Bahkan, Anies diprediksi kalah telak bila harus berduel dengan Prabowo Subianto di putaran kedua.
Baca juga: Survei Capres 2024 Terbaru: Elektabilitas Prabowo Terdepan, Anies Mengekor di Belakang Ganjar
Menteri Pertahanan RI sekaligus Ketua Umum Gerindra itu meraih 51,7 persen suara responden.
Sementara Anies hanya dipilih oleh 35,8 persen responden, sedangkan 12,5 persen lainnya tak tahu atau tidak menjawab.
Berbanding terbalik dengan Anies, Prabowo Subianto justru jadi kandidat kuat Presiden RI pengganti Joko Widodo.
Bila berduel dengan Ganjar, eks Danjen Kopassus itu meraih 49,2 persen suara.
Sedangkan bakal calon presiden yang dideklarasikan PDIP itu hanya meraih 39,7 persen suara.
Untuk responden yang tak tahu atau tak menjawab di simulasi tertutup Ganjar versus Prabowo ini jumlahnya ada 11,1 persen.
Ada 8 Tantangan, Alumni ITB Minta Prabowo-Gibran Fokus ke Persoalan Ekonomi |
![]() |
---|
Isu Raffi Ahmad Masuk Bursa Menteri Prabowo Tak Dibantah Gerindra, Prabowo Pernah Sebut Sebagai Staf |
![]() |
---|
Eks Dewan Pakar TPN: Parpol Pendukung Ganjar Mahfud Lebih Layak Masuk Pemerintahan Prabowo |
![]() |
---|
Pengamat Sarankan Prabowo Tempatkan Megawati, SBY dan Jokowi di DPA, Bukan Presidential Club |
![]() |
---|
Pengamat Soal Surya Paloh Sungkan Minta Jatah Menteri ke Prabowo: Tak Semua Perlu Eksplisit |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.