Mencekam! Lokasi Penemuan Mayat Pria Tanpa Busana di Depok Gelap Gulita dan Ilalang Tinggi

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma

TRIBUNJAKARTA.COM, TAPOS - Penemuan mayat pria tanpa busana pada Kamis (11/5/2023) kemarin sore, tengah menggegerkan warga Kota Depok.

Mayat tersebut ditemukan oleh seorang warga yang tengah mencari rumput untuk pakan hewan ternaknya, sekira pukul 16.00 WIB sore.

Mulanya, warga tersebut mencurigai bau busuk yang menyengat. Ia pun memutuskan mencari sumber bau tersebut hingga akhirnya mendapati sesosok mayat yang telah membusuk, dan dikerubungi lalat.

Saat pertama ditemukan, mayat tersebut berada persis di jalan tanah setapak area kebun yang tak terurus di RT 02/13, Kelurahan Tapos.

Kondisi jasad tanpa sehelai busana yang menempel di tubuhnya dan sudah membengkak, serta tertutupi batang pohon pisang serta daun dan rerumputan yang sudah mengering.

Baca juga: Bukan Cuma Alat Vital, Mayat Pria Tanpa Busana di Depok Tak Ada Tulang Kerongkongan

Ia pun melaporkan hal tersebut ke pengurus lingkungan, hingga diteruskan ke pihak kepolisian yang langsung menindaklanjutinya dengan mendatangi lokasi kejadian.

Pantauan TribunJakarta di lokasi, tempat penemuan korban cukup jauh beberapa ratus meter dari rumah warga.

Lokasi penemuan korban merupakan area kebun tak terurus dengan ilalang yang cukup tinggi, dan berbatasan dengan area kebun singkong dan jagung.

Beberapa meter ke atas dari lokasi penemuan, merupakan area makam.

Hanya satu akses jalan yang bisa dilalui kendaraan, yaitu Jalan Alternatif Lingkar Podomoro yang jaraknya berkisar 20 meter dari lokasi penemuan korban.

Sementara dari akses jalan utama yakni Jalan Raya Tapos, jaraknya berkisar kurang lebih satu kilometer.

Saat malam hari, tidak ada satu pun lampu penerangan jalan di sekitar lokasi kejadian. Pengendara yang melintas pun cukup sepi karena memang suasana di lokasi yang gelap gulita dan cukup mencekam.

Baca juga: Mayat Pria Tanpa Busana Mulai Membusuk di Depok, Ada Temuan Luka Tusuk Perut dan Pinggul

Sementara untuk siang hingga sore hari, Jalan Lingkar Podomoro tersebut masih cukup ramai dilalui pengendara baik itu roda dua maupun roda empat.

Kepolisian pun tengah bekerja keras mengungkap kasus ini. Awalnya, korban diduga berjenis kelamin perempuan.

Namun hasil dari otopsi, didapati fakta bahwa korban berjenis kelamin laki-laki.

Keterangan awal kenapa korban diduga berjenis kelamin perempuan, karena tidak ditemukan alat vital (penis) pada tubuhnya.

"Jadi nanti dari dokter ya, apakah itu hilang (alat vital korban) karena pembusukan atau hilang disengaja ya," ucap Kasat Reskrim Polres Metro Depok, AKBP Yogen Heroes Baruno, di lokasi kejadian, Jumat (12/5/2023) sore.

"Nanti kita menunggu hasil lengkapnya hasil otopsinya, karena itu hasil sementara dulu untuk perkembangan dari penyelidikan," sambungnya lagi.

Tak cuma alat vital korban yang hilang, Yogen juga mengatakan tidak ditemukan organ bagian leher atau tulang rawan tenggorokan pada jasad korban.

"Organ leher tidak ditemukan, jadi batang tenggorokan kerongkongan tulang rawan dari leher itu tidak ada ya, tidak ditemukan," katanya.

"Dokter belum bisa menyimpulkan apakah itu merupakan penyebab kematian, karena organ lehernya enggak ada sama sekali," timpal Yogen.

Saat ini, kasus penemuan mayat tabpa identitas yang diduga kuat korban pembunuhan ini tengah ditangani oleh Tim Gabungan dari Polres Metro Depok, Polsek Cimanggis, dan Polda Metro Jaya.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News