Polemik Ruko Serobot Saluran Air

Kontra Ketua RT Riang Prasetya, Anggota DPRD Gani Suwondo Desak Heru Budi Relokasi Ruko Pluit

Oleh karena itu, ia mendesak Heri Budi untuk mencari solusi dari permasalahan ruko serobot saluran air dan bahu ini supaya para pedagang

Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Acos Abdul Qodir
Kolase TribunJakarta.com
Ketua RT 011 RW 03 Kelurahan Pluit, Riang Prasetya dan anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PDIP Gani Suwondo berbeda pendapat perihal pembongkaran sejumlah ruko di Jalan Niaga Pluit yang menyerobot saluran air dan bahu jalan. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIRAnggota DPRD DKI Jakarta dari PDIP Gani Suwondo menyesalkan langkah Pemprov DKI Jakarta membongkar puluhan ruko serobot saluran air dan bahu jalan di Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara.

Pasalnya, kini banyak pelaku UMKM yang tak bisa berjualan imbas pembongkaran ruko tersebut.

“Kami menyesalkan ada pembongkaran itu. Kami setuju peraturan itu ditertibkan, dilaksanakan, tapi maksud saya harus ada solusinya,” ucapnya saat dikonfirmasi, Senin (29/5/2023).

Diketahui, aparat Pemprov DKI Jakarta melakukan pembongkaran terhadap bagian ruko-ruko di Jalan Niaga, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara pada Rabu, 24 Mei 2023.

Bagian ruko yang dibongkar yakni hanya bagian bangunan yang didirikan di atas saluran air dan badan jalan. 

Pembongkaran dilakukan tidak terlepas adanya protes keras Ketua RT setempat, Ruang Prasetya bahwa bagian bangunan ruko telah melanggar tata letak bangunan. 

Gani meminta Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono merelokasi para pedagang yang tak bisa berjualan akibat pembongkaran ruko tersebut.

“Jangan bongkar saja, terus pedagang ini mau dikemanain?,” kata anggota DPRD DKI Jakarta ini.

Baca juga: Usai Viral Labrak Pemilik Ruko, Ketua RT Pluit Riang Prasetya Kebanjiran Job Pengacara?

Oleh karena itu, ia mendesak Heri Budi untuk mencari solusi dari permasalahan ruko serobot saluran air dan bahu ini supaya para pedagang atau pelaku UMKM juga tetap dapat membuka usahanya lagi.

“Sekarang gara-gara pembongkaran itu, pedagang UMKM enggak bisa dagang gimana? Anak istri mereka mau makan apa?,” ujarnya.

Ketua RT Riang Prasetya Ultimatum Anggota DPRD DKI 

Ketua RT 011 RW 03 Kelurahan Pluit, Riang Prasetya mengultimatum kepada para politikus untuk tidak bermanuver politik terkait polemik pelanggaran ruko di wilayahnya.

Baca juga: Penjual Minuman Pertama Kali Lihat Viky, Padahal Sang Siswa SMA Ngaku Jalan Kaki 2 Tahun ke Sekolah

Riang menegaskan akan melawan upaya pihak-pihak yang mencoba mempolitisasi polemik ini.

"Anda jangan bermain politik di lingkungan saya, jangan cari sensasi di lingkungan saya," kata Riang, Jumat (26/5/2023).

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved