Polemik Ruko Serobot Saluran Air

Tunggu Penyelidikan, Kamaruddin Siap Bongkar Konsorsium Chinatown yang Bekingi Riang Prasetya

Kuasa hukum pemilik ruko Pluit, Kamaruddin Simanjuntak siap bongkar konsorsium yang bekingi Ketua RT Riang Prasetya soal wacana pembangunan Chinatown.

Kolase TribunJakarta.com/WartaKota
Kuasa hukum pemilik ruko Pluit, Kamaruddin Simanjuntak (kiri) menyebut ada jawara yang bekingi Riang Prasetya di polemik ruko Pluit, dalam jumpa pers di restoran Koko Hawker, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, Jumat (23/6/2023). Kuasa hukum pemilik ruko Pluit, Kamaruddin Simanjuntak siap bongkar konsorsium yang bekingi Ketua RT Riang Prasetya soal wacana pembangunan Chinatown. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

TRIBUNJAKARTA.COM, PENJARINGAN - Kuasa hukum pemilik ruko Pluit, Kamaruddin Simanjuntak mengaku siap membongkar konsorsium yang membekingi Ketua RT Riang Prasetya terkait wacana pembangunan Chinatown.

Kamaruddin menuturkan, saat ini pihaknya masih menunggu progres penyelidikan kepolisian untuk mengungkap siapa yang berada di belakang Riang Prasetya.

"Yang ada di belakangnya (Riang) suatu saat akan kami informasikan pascadiperiksa oleh polisi," kata Kamaruddin, Selasa (11/7/2023).

Menurut Kamaruddin, Riang terlibat dalam konsorsium pembangunan Chinatown setidaknya sejak tahun lalu.

Yang bersangkutan berperan sebagai pelaksana awal pembangunan Chinatown tersebut, yakni tugas pertamanya melebarkan jalan ruko di RT 011 RW 03 Pluit menjadi 20 meter.

Baca juga: Riang Disebut Punya Misi Tersendiri Buat Chinatown, Video Bongkar Paksa Ruko Pluit Jadi Barang Bukti

"Jadi artinya bapak RT ini telah membahas mengenai Chinatown dan beliau merancangnya di daerah sini," kata Kamaruddin.

Keterlibatan Riang Prasetya dalam konsorsium pembangunan Chinatown terungkap hasil investigasi Kamaruddin beserta timnya.

Kamaruddin menunjukkan bukti tangkapan layar pesan singkat bahwa Riang Prasetya pernah mengirimkan pesan kepada seseorang bernama Johnson Krisman yang merupakan Ketua RW 008 Pluit sekaligus anggota Yayasan Rumah Kebangsaan Bersaudara (YRKB).

Kuasa hukum pemilik ruko Pluit, Kamaruddin Simanjuntak membongkar adanya misi terselubung Ketua RT Riang Prasetya di balik polemik ruko di RT 011 RW 03 Pluit.
Kuasa hukum pemilik ruko Pluit, Kamaruddin Simanjuntak membongkar adanya misi terselubung Ketua RT Riang Prasetya di balik polemik ruko di RT 011 RW 03 Pluit. (TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino)

Diketahui, YRKB sebelumnya berencana membangun gapura di wilayah RT 011 RW 03 Pluit, namun ditolak Riang Prasetya.

"Jadi dia bilang begini dalam chat ya, 'selamat malam pak Johnson, saya ingin informasikan bahwa untuk tahapan proses Chinatown sebaiknya satu pintu saja dan di saya karena konsorsium meminta normalisasi lebar jalan menjadi 20 meter'," ucap Kamaruddin mengutip isi pesan singkat Riang Prasetya.

Kamaruddin menuturkan, aktifnya Riang Prasetya dalam melawan para pemilik ruko merupakan bagian dari misinya membangun Chinatown di area Muara Karang, terutama di ruko Jalan Niaga, Blok Z4 Utara dan Blok Z8 Selatan.

Pihak pemilik ruko juga mengeluarkan bukti rekaman video Riang Prasetya yang melakukan pembongkaran paksa terhadap lantai ruko.

Baca juga: Kamaruddin Sebut RT Riang Terlibat Konsorsium Chinatown, Perannya Lebarkan Jalan Ruko Pluit 20 Meter

Dalam rekaman video yang diterima TribunJakarta.com, terlihat momen saat Riang Prasetya membongkar paksa lantai ruko di wilayah RT 011 RW 03 Pluit.

Video yang direkam pada Desember 2022 itu menunjukkan saat Riang memantau para pekerja membongkar lantai ruko yang disinyalir berada di area Blok Z3 timur dan Blok Z5 timur.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved