Polemik Ruko Serobot Saluran Air
Hidupnya Belakangan Terganggu, Riang Prasetya Tunjuk Kuasa Hukum Terkait Polemik Ruko Pluit
Ketua RT 011 RW 03 Kelurahan Pluit, Riang Prasetya menunjuk beberapa kuasa hukum di tengah polemik ruko penyerobot saluran air dan bahu jalan.
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Satrio Sarwo Trengginas
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino
TRIBUNJAKARTA.COM, PENJARINGAN - Ketua RT 011 RW 03 Kelurahan Pluit, Riang Prasetya menunjuk beberapa kuasa hukum di tengah polemik ruko penyerobot saluran air dan bahu jalan di wilayahnya.
Penunjukkan empat orang advokat sebagai kuasa hukumnya dilakukan karena belakangan ini Riang merasa kehidupannya terganggu akibat vokalnya dirinya melawan pelanggaran ruko.
Apalagi, tak bisa dipungkiri beberapa pekan belakangan Riang mendapatkan berbagai macam serangan dan upaya intimidasi.
"Saya harus sampaikan terkait dengan kejadian kemarin yang mengganggu kehidupan saya, sehingga saya memutuskan untuk memberikan kuasa penuh atas segala yang berhubungan dengan saya selaku pribadi maupun selaku ketua RT," kata Riang di kantornya, Kamis (1/6/2023).
"Saya memberikan kuasa untuk langkah-langkah hukum yang dibutuhkan untuk perlindungan hukum kepada saya dan melakukan segala upaya hukum sesuai dengan hak hukum saya," ucapnya.
Baca juga: Ketua RT Riang Prasetya Disebut Berkata Rasis ke Pemilik Ruko Pluit, Kuasa Hukum Buka Suara
Empat orang dari JWS and Partners yang ditunjuk sebagai kuasa hukum ialah Joni Wijaya Sinaga, FX Roy Trimuryanto, Amriadi Pasaribu, dan Tigor Sinaga.
"Saya menyampaikan kepada seluruh masyarakat bahwa ke depannya segala apa yang berhubungan dengan diri saya maupun pribadi maupun selaku Ketua RT 011 RW 03 Pluit seluruhnya saya percayakan kepada kuasa hukum saya," ucap dia.
Seiring bergulirnya polemik ruko yang menyerobot saluran air dan bahu jalan, Riang setidaknya sudah dua kali bersitegang dengan para pemilik ruko.
Baca juga: Viral Sejumlah Pemotor Nekat Terobos Jalan Tol Wiyoto Wiyono Tanjung Priok, Ini Tanggapan Polisi
Tak hanya itu, kediaman sekaligus kantor Riang di lokasi juga sudah dua kali didemo massa.
Pertama pada saat penertiban oleh Pemprov DKI Jakarta 24 Mei 2023 silam dan terbaru pada hari ini.
Terkini, ada dugaan intimidasi terbaru yang dialami Riang, di mana orang tak dikenal melakukan perusakan mobilnya dengan cara membaret bagian bodinya.
Dengan ditetapkannya empat orang sebagai kuasa hukum, Riang menegaskan dirinya sudah tak akan banyak berkomentar soal polemik ini.
Tapi, dirinya mengaku bakal terus berjuang melawan pelanggaran-pelanggaran yang ada di wilayahnya.
"Jadi saya kalau ditanya soal pelanggaran saluran air dan bahu jalan saya jadi semangat lagi, saya akan terus berjuang," tegasnya.
Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News
Tunggu Penyelidikan, Kamaruddin Siap Bongkar Konsorsium Chinatown yang Bekingi Riang Prasetya |
![]() |
---|
Riang Disebut Punya Misi Tersendiri Buat Chinatown, Video Bongkar Paksa Ruko Pluit Jadi Barang Bukti |
![]() |
---|
Kamaruddin Sebut RT Riang Terlibat Konsorsium Chinatown, Perannya Lebarkan Jalan Ruko Pluit 20 Meter |
![]() |
---|
Kamaruddin Bawa Bukti Chat WA Bongkar Misi Terselubung Riang Prasetya Bangun Chinatown di Pluit |
![]() |
---|
Satpol PP Tunggu Proses Hukum Ketua RT Riang untuk Lanjutkan Penertiban Ruko Tutup Saluran Air Pluit |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.