Kisah Pilu Badut Difabel
Awal Mula Joni Badut Difabel Ngemis di Jakarta Barat, Cerita Nasibnya Berubah Sejak Pandemi Covid-19
Terkuak awal mula seorang difabel bernama Joni (54) memakai kostum badut, lalu mengemis di daerah Mal Taman Anggrek, Jakarta Barat.
Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Yogi Jakarta
Selama dua minggu Joni ditahan di panti.
Ia menceritakan sekelumit hidupnya yang terdengar pilu.
Joni Mengaku Dibuang Orangtuanya
Joni tak pernah mengetahui siapa orang tua aslinya sejak dirinya lahir di dunia.
Orang tuanya mungkin merasa malu memiliki anak penyandang disabilitas seperti dirinya.
"Saya kan nggak punya orang tua mungkin karena orang tua kandung malu," ucap Joni.
Joni mengatakan ada yang menyebut dirinya dibuang di tempat sampah oleh orang tuanya.
"Saya dikasih orang, saya hidup sebatang kara, ada yang bilang dibuang di tempat sampah ada yang bilang dikasih orang," ceritanya.
Baca juga: Dibuang sejak Bayi, Pengamen Badut Difabel Ini Tak Dendam dengan Orang Tuanya: Saya Tetap Mengampuni
Meski dibuang sejak lahir oleh orang tuanya, Joni tak menaruh dendam.
Bahkan, bila benar demikian, pria yang kini menyambung hidup sebagai badut difabel itu memaafkan kesalahan orang tuanya.
Joni masih memandang mereka kedua orang tuanya yang melahirkannya.
Namun, ia saat ini mengaku belum pernah mencari keberadaan mereka.
Baca juga: Viral Sepotong Kisah Pilu Badut Difabel Mengemis di Jalan, Dibuang dari Bayi karena Orang Tua Malu
"Belum pernah cari ortu saya tapi ya walaupun saya punya iman biar lah enggak akuin diri saya (orang tua) tapi saya tetap mengampuni," katanya saat ditemui TikToker.
Dilahirkan tanpa mengetahui siapa orang tuanya, Joni mengaku berjuang sendiri demi menyambung hidup.
Ia pernah bekerja sebagai tukang semir sepatu dan penjaja kotak amal keliling.
Badut Difabel Ini Viral Usai Bagikan Kisah Pilu, Terpaksa Ngemis Hingga Pernah Ditangkap Satpol PP |
![]() |
---|
Cerita Pilu Badut Difabel Dulu Jadi MC di Mal kini Mengemis di Jalan: Jujur Malu, Yang Penting Halal |
![]() |
---|
Dibuang sejak Bayi, Pengamen Badut Difabel Ini Tak Dendam dengan Orang Tuanya: Saya Tetap Mengampuni |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.