Siswa SMA Jalan Kaki Pingsan

Teman Tongkrongan Sebut Viky Sering Main Game di Warnet hingga Pagi, Ucapan Guru Baik Terbukti?

Teman tongkrongan Viky, bernama Dila (20) menyebut Viky kerap bermain game online di warung internet (warnet) hingga pagi hari.

Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Yogi Jakarta
Kolase Foto Tribun Jakarta
Teman tongkrongan Viky, bernama Dila (20) menyebut Viky kerap bermain game online di warung internet (warnet) hingga pagi hari. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Teman tongkrongan Viky, bernama Dila (20) menyebut Viky kerap bermain game online di warung internet (warnet) hingga pagi hari.

Hal tersebut disampaikan Dila, saat ditemui TribunJakarta di Alfamart RE Martadinata, Jalan RE Martadinata, Cipayung, Ciputat, Tangerang Selatan, pada Jumat (2/6/2023).

TONTON JUGA

"Iya, pulang pagi pulang pagi. Dari dulu, dari dia kecil sih. Iya bisa dibilang SD lah. Main Poinblank, main Lost Saga," ucap Dila.

Dila mengatakan Viky biasanya berangkat jam 18.00 WIB.

Lalu baru akan pulang pada pukul 09.00 WIB.

"Berangkat jam 8 malam, kalau enggak jam 9, pulang pagi. Iya paket malem," kata Dila.

Hal tersebut bukan dilakukan sekali atau dua kali oleh Viky, melainkan sering.

Baca juga: Viky Ngaku Jadi Tukang Parkir, Teman Tongkrongan Singgung 4 Tahun Lalu, Ada Kebiasaan yang Diingat

"Setahu saya sih sering," ucap Dila.

Sepengetahuan Dila, Viky bermain game online di warnet menggunakan uang pribadinya.

"Duit pribadi dia," kata Dila.

Diakhir wawancara Dila mengaku saat ini sudah jarang bertemu dengan Viky.

"Sudah jarang ngumpul. Sudah kegiatan dia main warnet aja," ujar Viky.


Ucapan Guru Baik Terbukti?

Guru Viky di SMK Daarun Nimah mengatakan remaja tersebut kerap bermain game online, sehingga menganggu pelajaran.

Saat duduk di kelas 11 SMK Al Hidayah, Viky jarang masuk sekolah hingga akhirnya tak naik kelas.

"Lalu tamat dari paket B, setelah itu 'kamu jangan ulang lagi', kan dia hobinya HP ya," ujar sang guru.

"Sampai pagi main HP, akhirnya kan kelas satu masuk, lalu kelas dua dia keluarin dari SMK Al Hidayah,"

"Karena jarang masuk," imbuhnya.

Baca juga: Sosok Guru Baik Penolong Viky Siswa SMA Viral, Dimasukkan ke SMK Daarun Nimah Biar Tak Putus Sekolah

Sikap Viky yang kerap membolos, sampai membuat Wali Kelasnya merasa lelah.

"Wali kelasnya kan sering komunikasi, 'ah gue capek dah ngurusin dia', bilang dah ke saya," ucap guru tersebut.

Tak ingin Viky sampai putus sekolah, guru baik tersebut kembali memberikan bantuan kepada Viky.

Ia menawarkan agar anak pertama dari empat bersaudara itu sekolah di tempatnya mengajar.

"Saya ketemu lagi (sama Viky), saya tawarin kalau kamu mau sekolah saya ada sekolah," ucap guru baik.

Akhirnya guru baik memasukan Viky ke SMK Daarun Nimah tepatnya setahun yang lalu ketika Viky kelas 12.

"Karena faktor kasihan, kita ngerasain kalau ekonomi susah kan," ujar guru tersebut.

Tampak depan SMK Daarun Ni'mah, Jalan Masjid Nurul Falah II No.49, RT 1 RW 3, Kelurahan Bojongsari Lama, Kecamatan Bojongsari, Depok, Selasa (30/5/2023). Sekolah Viky, siswa SMA yang viral karena jalan kaki 16 kilometer berangkat pulang sekolah.
Tampak depan SMK Daarun Ni'mah, Jalan Masjid Nurul Falah II No.49, RT 1 RW 3, Kelurahan Bojongsari Lama, Kecamatan Bojongsari, Depok, Selasa (30/5/2023). Sekolah Viky, siswa SMA yang viral karena jalan kaki 16 kilometer berangkat pulang sekolah. (Jaisy/TribunJakarta.com)

Baca juga: Sosok Guru Baik Penolong Viky Siswa SMA Viral, Dimasukkan ke SMK Daarun Nimah Biar Tak Putus Sekolah

Namun siapa sangka saat menempuh pendidikan di SMK Daarun Nimah, Viky kembali mengulangi kesalahan yang sama.

Viky hanya rajin masuk di semester pertama, memasuki semester kedua ia sering bolos.

Guru tersebut mengaku padahal ia berharap Viky dapat berubah.

"Maksud saya dari pas paket B pas di SMA kelas satu itu dirubah. Kan orang ada yang berubah ada juga, ini enggak berubah," katanya.

Bahkan guru tersebut merasa Viky sudah menyia-nyiakan kebaikannya berkali-kali.

"Bahasa kasar saya udah saya kasih hati minta jantung saya nih," ucap sang guru sambil tertawa.

Diwartakan sebelumnya Viky viral setelah mengaku berjalan kaki dari rumahnya di Ciputat menuju sekolahnya di SMK Daarun Nimah di Bojongsari Lama.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved