Pria Obesitas 300 Kilogram

''Tolong Jahitin Saya Sarung'' Pesan Fajri Pengidap Obesitas Sebelum Bersedia Dibawa ke Rumah Sakit

Sebelum bersedia dievakuasi ke rumah sakit, Muhammad Fajri (26) pemuda asal Tangerang yang mengalami obesitas sempat berpesan kepada Herman (58).

Kolase TribunJakarta.com
Pasien obesitas Muhammad Fajri (kiri) dan Arya Permana (kanan) yang pernah ditangani Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com Elga Hikari Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, CILEDUG - Sebelum bersedia dievakuasi ke rumah sakit, Muhammad Fajri (26) pemuda asal Tangerang yang mengalami obesitas sempat berpesan kepada Herman (58).

Herman adalah tetangga yang tinggal tepat di sebelah rumah Fajri di Pedurenan, Karang Tengah, Ciledug, Kota Tangerang.

"Hari Senin (pekan lalu) saya ditelepon Fajri, dia minta tolong tiga sarung dibawa ke tukang jahit buat dibikin jadi dua sarung.

Katanya buat salinan dia kalau dirawat di rumah sakit," kata Herman saat berbincang dengan TribunJakarta.com, Kamis (15/6/2023).

Herman mengatakan, selama terbaring di rumah, Fajri memang kebanyakan hanya mengenakan sarung untuk menutupi tubuhnya.

Baca juga: Keasyikan Lihat Ular Kobra Kawin Dekat Rumah, Warga Depok Tak Lapor Damkar: Gak Kepikiran Kesitu

"Kalau baju dia punya kaos warna biru yang ukurannya besar, tapi biasanya di rumah dia pakai sarung aja," kata Herman.

Sebagai tetangga yang memang kerap membantu aktivitas Fajri, Herman pun menyanggupi permintaan itu.

Kini, Fajri tengah mendapatkan  perawatan intensif di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) usai dirujuk dari RSUD Tangerang pada Jumat (9/6/2023).

Baca juga: Cerita Warga Kehabisan Akal Keluarkan Fajri 300 Kg dari Dalam Rumah, 5 Jam Evakuasi Tanpa Hasil

Herman pun berdoa agar Fajri bisa segera sembuh dan pulih dari obesitas yang diidapnya.

Pasalnya, Fajri diketahui merupakan tulang punggung keluarganya.

Di rumah, Fajri hanya tinggal bersama ibunya yang juga kondisi kesehatannya tidak stabil.

Sedangkan ayah Fajri sudah meninggal dunia dua tahun lalu.

Fajri sebenarnya memiliki kakak namun tidak tinggal serumah karena sudah berkeluarga.

Dalam sehari-harinya, Fajri banyak meminta tolong kepada keluarga Herman seperti untuk keperluan membeli token listrik hingga mengambil uang di ATM.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved