Kasus Penyebaran Video Syur Mahasiswa di Pandeglang Dinilai Janggal Hingga Diadukan ke Jaksa Agung

Kasus Penyebaran Video Syur Mahasiswa di Pandeglang Dinilai Janggal Hingga Diadukan ke Jaksa Agung

Kolase Foto Tribun Jakarta
Kolase Foto Alwi dan ilustrasi merekam via HP. 

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Kasus Revenge Porn atau penyebaran konten pornografi tanpa persetujuan dari seseorang yang ada di video, kini tengah menjadi sorotan.

Seorang mahasiswi di Pandeglang, menjadi korban karena ulah sang pacar.

Peristiwa ini pun viral di sosial media.

Bukan hanya diperkosa, korban juga mengalami intimidasi oleh sang pacar.

Baca juga: Pacar Diperas Rp 50 Ribu Soal Video Syur, Alwi Kena Karma Bayar Denda Rp 1 Miliar Bikin Korban Stres

Pelaku kejahatan ini bernama Alwi Husen Maolana.

Ia diketahui, merupakan seorang mahasiswa di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa dan mengambil D3 Akuntansi dari tahun 2020.

Kasus ini sebenarnya sudah diketahui oleh pihak keluarga korban sejak Desember 2022 lalu.

Jalur hukum pun, sudah ditempuh oleh keluarga korban.

Singkatnya, pelaku sudah ditahan setelah melalui penyelidikan yang cukup panjang sejak tanggal 21 Februari 2023.

Namun keanehan justru dirasakan oleh keluarga korban usai pelaku ditangkap.

Keluarga korban, justru mendapat tekanan dari keluarga pelaku.

Kejanggalan ini, diungkap oleh kakak kandung korban, bernama Iman Zanatul Haeri melalui sosial media.

Pada Senin (26/06/2023) kakak korban lewat akun twitter @zanatul_91, menceritakan peristiwa ini hingga viral di media sosial.

"Adik saya diperkosa, pelaku memaksa menjadi pacar dengan ancaman video porn selama 3 tahun ia bertahan penuh siksaan. Persidangan dipersulit, kuasa hukum dan keluarga saya (korban) diusir dari pengadilan, melapor ke posko PPA kejaksaan malah diintimidasi," tulisnya.

Dalam postingan itu, ia mengungkap sederet kejanggalan kasus yang menimpa adiknya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved