Cerita Kriminal

Misteri Jasad Berselimut Daun Pisang Terkuak, Aksi Keji Residivis Ajak Pacar Bunuh Teman Kencan

Misteri jasad wanita berselimut daun pisang di Sragen akhirnya terkuak. Wanita berinisial YSA (22) itu dibunuh teman kencan berinisial AT (23).

TribunSolo.com/Anang Maruf
Potret AT pelaku pembunuhan perempuan asal Colomadu, Karanganyar. Misteri jasad wanita berselimut daun pisang di Sragen akhirnya terkuak. Wanita berinisial YSA (22) itu dibunuh teman kencan berinisial AT (23). 

TRIBUNJAKARTA.COM, SRAGEN - Misteri jasad wanita berselimut daun pisang di Sragen akhirnya terkuak.

Wanita berinisial YSA (22) itu dibunuh teman kencan berinisial AT (23).

AT dibantu pacarnya berinisial KN (15) membuang jasad korban di Desa Jetiskarangpung, Kecamatan Kalijambe.

Terkuak pula, AT berstatus seorang residivis pencurian HP di kampung halamannya, Sumatera Selatan.

Saat ini, AT tercatat tinggal di Ngemplak, Kabupaten Boyolali.

Baca juga: Ada Luka Tusukan di Paha Jasad Wanita dalam Karung di Kolong Tol Cibitung-Cilincing

Akis keji AT berawal saat berkenalan dengan YSA yang merupakan warga Colomadu, Kabupaten Karanganyar di aplikasi kencan.

Pelaku dan korban baru saling kenal selama tiga minggu.

Selama kurun waktu itu, keduanya sempat bertemu sekali.

Namun, pada pertemuan kedua, AT justru nekat menghabisi nyawa YSA.

Jenazah wanita muda asal Dukuh Bendungan, Desa Klodran, Colomadu, Karanganyar
Jenazah wanita muda asal Dukuh Bendungan, Desa Klodran, Colomadu, Karanganyar, di sebuah kebun pisang di Sragen, Kamis (22/6/2023).

"Sempat bertemu sekali, hingga kedua kalinya korban dibunuh," kata Kapolres Sragen AKBP Piter Yanottama, Selasa (27/6/2023).

Pembunuhan itu terjadi berawal ketika AT ingin mengajak YSA untuk berhubungan layaknya suami istri.

Peristiwa itu terjadi saat AT mengajak YSA datang ke rumahnya di kawasan Ngemplak, Boyolali.

Setibanya di rumah pelaku, korban diminta membelikan es teh.

Potret AT pelaku pembunuhan perempuan asal Colomadu, Karanganyar.
Potret AT pelaku pembunuhan perempuan asal Colomadu, Karanganyar.

Kemudian, saat YSA pergi membeli es teh, pelaku menyiapkan lima jenis obat.

Ketika YSA kembali, AT meminta YSA untuk membeli est teh lagi.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved