Blok G Pasar Tanah Abang Tak Terurus
Geger Blok G Pasar Tanah Abang jadi Tempat Pesta Narkoba, Kapolres: Saya Sudah Ubek-ubek!
Komarudin mengatakan, pihaknya langsung menyisir seluruh area Blok G Pasat Tanah Abang setelah viral pemberitaan gedung pusat perbelanjaan tersebut
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Acos Abdul Qodir
Sejak sepi akibat pandemi Covid-19, lantai dua dan tiga gedung Blok G yang sebelumnya jadi sentra busana itu jadi terbengkalai dan beralih fungsi jadi sarang preman dan pelaku kejahatan.
"Lantai dua ke atas ya untuk copet. Orang-orang yang enggak benar (sebenarnya) di semua pasar juga ada, cuma tinggal (bagaimana) kita mengelolanya," kata pedagang berinisial D kepada wartawan di lantai satu Pasar Tanah Abang Blok G, Kamis (6/7/2023).
"Kalau sore dan malam, di lantai dua dan tiga itu banyak pelaku kejahatan. Preman, penjambret, bahkan memakai narkoba di situ terjadi,” lanjut dia.

Kondisi itu, menurut D, sungguh meresahkan. Dia berharap pihak kepolisian dan pengelola bisa segera menindak para preman dan pengguna narkoba di area itu.
Selain D, pedagang berinisial R turut mengeluhkan hal serupa. Para preman atau pengguna narkoba biasanya beraktivitas di area lantai dua dan tiga pada malam hari, setelah pedagang pasar menutup kios.
Kebanyakan pedagang di Blok G sudah mengetahui aktivitas preman di lantai atas. Namun, para pedagang tidak berani melapor.
Iklan untuk Anda: Jika tensi capai 140/90, bersihkan pembuluh darah
Advertisement by
"Pada takut di sini pedagang (kalau) melapor. Kan kami di sini ada los. Kalau kami melapor, yang ada kami nanti diganggu, bahkan nanti pihak pasar bisa mengusir pedagang," ungkap RU.
Anggota DPRD Terima Keluhan Pedagang
Pihak DPRD DKI Jakarta sebelumnya menyemprot habis jajaran pengurus Pasar Jaya perihal lokasi lantai dua dan tiga Pasar Blok G Tanah Abang yang kini berubah jadi lokasi pesta narkoba.
Ketua komisi B DPRD DKI Jakarta, Ismail menyayangkan respons Pasar Jaya yang terkesan tak becus merespon permasalahan tersebut.
Pasalnya, kata Ismail, keluhan mengenai kondisi pasar Blok G Tanah Abang yang tak terurus hingga jadi sarang pesta narkoba sudah berlangsung cukup lama.
"Memang kita belum melakukan kunjungan resmi ke lapangan, tapi seharusnya Pasar Jaya berdasarkan informasi yang sudah disampaikan segera merespon, tidak kemudian menunggu hingga akhirnya ada kejadian seperti ini baru melakukan tindakan," kata Ismail kepada wartawan, Jumat (7/7/2023).
Ismail menduga dijadikannya lokasi Blok G Tanah Abang hingga menjadi sarang pesta miras dan narkoba karena selama ini para pelaku menganggap tak ada pengawasan yang dilakukan dari Pasar Jaya di sana.
"Bahwa ada fenomena terbaru digunakan untuk tempat sabu dan sebagainya itu boleh jadi karena mereka para pelaku situasi yang tercipta saat ini kondusif untuk mereka melakukan kegiatan seperti itu akibat keluhan-keluhan sebelumnya kurang cepat direspon Pasar Jaya," ujar Ismail.

Ismail juga mengaku kerap mendapat keluhan dari para pedagang di pasar Blok G Tanah Abang mengenai kondisi pasar yang tak terawat.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.