Cerita Kriminal
2 ABG Korban Prostitusi Anak Muncikari Mami Icha Dijanjikan Rp 6 Juta, Total 21 Anak Dipekerjakan
Ade Safri mengungkapkan, Mami Icha mendapatkan 50 persen dari transaksi antara korban dan pelanggannya.
Penulis: Annas Furqon Hakim | Editor: Acos Abdul Qodir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim
TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU - Polisi menyelamatkan dua ABG perempuan berinisial SM (14) dan DO (15) yang menjadi korban prostitusi anak dari muncikari berinisial FEA alias Mami Icha.
Kedua remaja perempuan itu memiliki masalah ekonomi dan terpaksa menjadi anak buah Mami Icha.
SM mengaku ingin membantu neneknya. Ia pun dijanjikan bayaran sebesar Rp 6 juta.
"SM ingin membantu neneknya karena anak korban tinggal bersama neneknya," kata Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak dalam keterangannya, Minggu (24/9/2023).
Korban DO juga baru pertama kali melakukan pekerjaan tersebut. Bedanya, ia hanya dijanjikan upah Rp 1 juta.
"DO baru pertama kali dipekerjakan oleh tersangka FEA, dijanjikan diberikan uang sebesar Rp 1 juta," ungkap Ade.
Berdasarkan hasil identifikasi polisi, anak di bawah umur yang menjadi korban prostitusi Mami Icha diduga mencapai 21 orang.
Sehari-hari Mami Icha diketahui sebagai ibu rumah tangga.
Adapun Mami Icha ditangkap di sebuah hotel di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, ketika sedang bertransaksi dan hendak mempekerjakan dua anak di bawah umur.
"Tersangka sebagai muncikari yang diduga melakukan tindak pidana prostitusi, layanan seksual, eksploitasi secara seksual terhadap anak melalui media sosial, dan atau tindak pidana perdagangan orang (TPPO)," kata Ade.
Kepada polisi, Mami Icha mengaku telah menjalankan bisnis prostitusi anak ini selama enam bulan terakhir sejak April 2023.
Ade Safri mengungkapkan, Mami Icha mendapatkan 50 persen dari transaksi antara korban dan pelanggannya.
"Sebagian besar korban masih sekolah," ungkap dia.
Mami Icha kini telah ditetapkan sebagai tersangka dan mendekam di Rutan Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.