Cerita Kriminal

Polisi Selidiki Kasus Remaja Tewas Diduga Korban Tawuran di Bekasi Utara

Erna menjelaskan, sejauh ini pihaknya masih mengumpulkan bukti dan keterangan saksi-saksi di lokasi kejadian. Termasuk menyelidiki dugaan kasus

Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Acos Abdul Qodir
www.grid.id
Ilustrasi mayat - Ilustrasi jenazah 

Laporan wartawan TribunJakarta.com Yusuf Bachtiar 

TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI UTARA - Polisi selidiki kasus remaja tewas diduga korban tawuran di Bekasi Utara, hal ini dikatakan Kasi Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari, Jumat (13/10/2023). 

"Kami membenarkan ada kejadian seorang laki-laki dibonceng dalam keadaan luka parah, kasusnya ditangani Polsek Bekasi Utara tadi malam," kata Erna. 

Erna menjelaskan, sejauh ini pihaknya masih mengumpulkan bukti dan keterangan saksi-saksi di lokasi kejadian. Termasuk menyelidiki dugaan kasus kematian korban disebabkan tawuran atau pembegalan. 

"Kami sekarang masih melakukan penyelidikan di lapangan, mudah-mudahan kita akan secepatnya untuk mengungkap kejadian tadi malam," terang Erna. 

Diberitakan, video CCTV memperlihatkan remaja bersimbah darah diangkut temannya menggunakan sepeda motor di Jalan Kaliabang Pengarengan, RT 03 RW 07 pada Kamis (12/10/2023). 

Remaja itu diduga menjadi korban tawuran, warga di sekitar tempat kejadian dihebohkan dengan kejadian tersebut. 

Saksi warga sekitar bernama Rino (28) mengatakan, peristiwa terjadi sekira pukul 20.30 WIB. Korban diduga merupakan pelajar SMA. 

Saat ditemukan, korban mengenakan sweater dan celana seragam sekolah warna abu-abu. 

"Pelajar sekolah SMA kayanya kalau dari seragamnya, jadi dia lewat sini sama temannya naik motor," jelas Rino. 

Peristiwa dalam rekaman CCTV, korban melintas di jalan perkampungan warga bersama keempat temannya. 

Mereka mengendarai dua sepeda motor, satu motor digunakan untuk membonceng korban yang sudah lemas bersimbah darah. 

"Jadi, si korban ini satu motor tiga orang, pas ada kalau dari CCTV dia posisinya yang belakang, pas ada polisi tidur dia jatuh," ujarnya. 

Warga saat itu, tidak dapat berbuat apa-apa. Hanya temannya yang diajak komunikasi perihal kejadian yang menimpa pelajar tersebut. 

"Itu anak itu lemes banget, udah berlumuran darah jadi takut juga warga mau nolong, cuma temannya aja yang diintrogasi," jelas dia. 

Korban mengalami luka cukup parah mulai dari punggung hingga bagian kepala belakang, luka tersebut diduga akibat senjata tajam. 

"Jadi, dia abis tawuran di luar terus lewat sini, mungkin mau melarikan diri, pas jam 9 sudah ditanganin sama polisi," ucap Rino. 

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved