Pilpres 2024

Survei Tunjukkan Jokowi Gendong Elektabilitas PDIP, Disebut Jadi Alasan Megawati Lunak ke Gibran

Hasil survei bisa menggambarkan kemungkinan alasan Megawati belum tegas ke Jokowi maupun Gibran karena elektabilitas PDIP digendong Jokowi.

Tribunnews/Kompasiana
Manuver keluarga Presiden Jokowi dengan menjadikan putra sulung, Gibram Rakabuming Raka sebagai bakal cawapres pendamping Prabowo Subianto belum mendapat sanksi pencoporan kader dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri selaku pimpinan partai mereka.  

"Kalau dilihat dari temuan ini, sangat mungkin ya, karena asosiasi Pak Jokowi tinggi sekali dengan PDIP," jelasnya.

Bakal capres cawapres KIM, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka tiba di KPU untuk daftar sebagai peserta Pilpres 2024, Rabu (25/10/2023).
Bakal capres cawapres KIM, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka tiba di KPU untuk daftar sebagai peserta Pilpres 2024, Rabu (25/10/2023). (Tribunnews/Mario Christian Sumampow)

Populasi survei Indikator ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.

Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling. Dalam survei ini jumlah sampel sebanyak 2.567 orang.

Sampel berasal dari seluruh Provinsi yang terdistribusi secara proporsional. Dengan asumsi metode simple random sampling, ukuran sampel 2.567 responden memiliki toleransi kesalahan (margin of error--MoE) sekitar ±1.97 persen pada tingkat kepercayaan 95%.

Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih.

Survei LSI

Sebagai pembanding, Lembaga Survei Indonesia juga merilis hasil survei yang dilakukan pada 16-18 Oktober 2023.

Di survei LSI, PDIP juga masih menjadi pemilik elektabilitas tertinggi dengan 23,0 persen

Sedangkan di bawahnya, Gerindra dengan 17,1 persen, lalu Golkar 7,4 persen, PKS, 6,4 persen dan PKB 6,3 persen.

Namun di survei ini tidak dijelaskan alasan masyarakat memilih partai tersebut.

Target populasi survei ini adalah warga negara Indonesia yang berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah dan memiliki telepon/cellphone, sekitar 83

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved