Jasad Ayah dan Balita Membusuk

Cerita Pengurus RT Lagi Raker Dikabari Ayah-Anak Tewas Membusuk: Kami di Puncak, Pikirannya di Koja

Mereka sempat tak fokus menjalani rapat karena mengetahui ada dua warganya yang tewas dalam kondisi mengenaskan.

|
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Acos Abdul Qodir
TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino
Jumadi, Ketua RT 06 RW 03 Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara, menceritakan penemuan jasad ayah dan anak tewas membusuk di rumah korban, Senin (30/10/2023).  

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

TRIBUNJAKARTA.COM, KOJA - Sejumlah pengurus RT 06 RW 03 Kelurahan Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara sedang mengadakan rapat kerja di Puncak, Jawa Barat saat mendengar kabar penemuan jenazah ayah dan anak balitanya yang membusuk, Sabtu (28/10/2023) pagi lalu.

Kabar mengagetkan itu pun membuat para pengurus RT khawatir.

Mereka sempat tak fokus menjalani rapat karena mengetahui ada dua warganya yang tewas dalam kondisi mengenaskan.

Hal ini diungkapkan Ketua RT 06 RW 03 Tugu Selatan, Jumadi saat ditemui TribunJakarta.com di lokasi kejadian, Senin (30/10/2023) siang.

"Pada saat penemuan itu kita lagi raker di Puncak, pengurus RT di wilayah RW 03 Tugu Selatan," ucap Jumadi.

Jumadi menuturkan, kabar tersebut disampaikan oleh salah seorang warga lewat sambungan telepon.

Jumadi dan para pengurus RT lainnya yang sedang menjalankan raker lantas sempat tertegun sejenak memikirkan kondisi warganya yang tewas itu.

"Ya kita sempat heboh juga, kaget kita. Ibaratnya kitanya di sana (Puncak), pikirannya ke sini (Koja)," ucap Jumadi.

Bahkan, lanjut Jumadi, para pengurus RT sempat hampir membatalkan raker dan berniat langsung pulang ke Jakarta.

Namun, karena mereka berangkat dengan menyewa bus, pada akhirnya niat langsung pulang tak jadi dilakukan dan raker tetap dilaksanakan.

"Karena kita nyewa bus jadi kan nggak bisa langsung pulang gitu, tadinya sudah sempat mau pesen Grab, tapi akhirnya nggak jadi," ucap Jumadi.

"Yang penting sudah ada yang ngurus dulu kan awalnya, ada pengurus kelurahan juga langsung datang," jelasnya.

Penemuan mayat ayah dan anak, Hamka (50) dan anaknya Abid Qushayyi Akma (2), yang tewas membusuk di Jalan Balai Rakyat, RT 06 RW 03 Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara terjadi pada Sabtu pagi sekitar pukul 9.00 WIB.

Menjelang ditemukannya kedua korban, warga di lingkungan setempat sudah mencium bau busuk yang menyengat setidaknya sepekan lamanya.

Karena bau busuk semakin mengganggu, warga akhirnya memutuskan mendatangi rumah korban dan mendobrak masuk ke dalamnya setelah mendapatkan izin dari pengurus wilayah.

Warga dan petugas Babinsa yang masuk dalam rumah itu kemudian dibuat geger dengan kondisi korban yang tewas membusuk di depan kamar mandi, sedangkan anak bungsunya tewas di dalam kamar.

Seorang penjual kue sekaligus tetangga ayah di Koja, Jakarta Utara yang jasadnya ditemukan membusuk ungkap pertemuan terakhir bersama korban. Pertemuan itu terjadi dua minggu sebelum jasad Hamka (50) ditemukan tewas membusuk di rumahnya bersama sang balita berinisial AQ (2).
Seorang penjual kue sekaligus tetangga ayah di Koja, Jakarta Utara yang jasadnya ditemukan membusuk ungkap pertemuan terakhir bersama korban. Pertemuan itu terjadi dua minggu sebelum jasad Hamka (50) ditemukan tewas membusuk di rumahnya bersama sang balita berinisial AQ (2). (Kolase TribunJakarta)

Sementara itu, di dalam rumah juga terdapat istri korban dan anak sulungnya yang masih hidup namun sudah dalam kondisi kurus kering.

Setelahnya, jenazah Hamka dan sang anak langsung dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk pemeriksaan forensik.

Keduanya kini sudah dimakamkan oleh pihak keluarga di TPU Semper, Cilincing, Jakarta Utara.

Di sisi lain, istri dan anak sulung korban hingga kini masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit.

Adapun penyebab kematian korban juga masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

 

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved