Penipuan Tiket Coldplay
Sisi Lain Ghisca Penipu Tiket Coldplay Dibongkar Pihak Kampus: Paras Cantik hingga Kelakuan di Kelas
Gischa yang dikenal mahasiswi berparas cantik itu mengibuli pembeli 2.268 tiket yang bertumpu padanya.
TRIBUNJAKARTA.COM - Sosok Ghisca Debora Aritonang tengah menjadi sorotan di balik riuh rendah Coldplay yang mengguncang Jakarta beberapa waktu lalu.
Pasalnya, perempuan 19 tahun itu melakukan penipuan penjualan tiket Coldplay hingga meraup cuan Rp 5,1 miliar.
Ghisca yang dikenal mahasiswi berparas cantik itu mengibuli pembeli 2.268 tiket yang bertumpu padanya.
Mahasiswi Manajemen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Trisakti itu punya jurus jitu sampai tiket yang dijajakannya tanpa bentuk itu laku keras.
Penipuan semasif itu sempat membuat kaget karena pelaku utamanya adalah seorang gadis yang belum genap berusia 20 tahun.
Dihadirkan saat konferensi pers di Mapolres Metro Jakarta Pusat, Ghiscalebih sering tertunduk.
Wajahnya yang banyak dikagumi orang itu dia sembunyikan di balik rambut panjangnya saat ditampilkan mengenakan pakaian tahanan.
Sisi Lain
Sisi lain sosok Ghisca pun dibongkar pihak kampus.
Ternyata, aksi kriminal menipu banyak orang pada kasus tiket Coldplay ternyata seperti sudah terlihat perangainya saat di kelas.
Ghisca merupakan mahasiswi kelas internasional.
Setiap setahun sekali, orang tua mahasiswi akan diundang ke kampus untuk membicarakan progres studi anaknya.
Kepala Humas Universitas Trisakti, Dewi Priandini menjelaskan Ghisca merupakan mahasiswa yang masuk pada semester genap 2022 lalu.

Orang tuanya (ortu) sudah sempat datang ke kampus dan marah-marah.
Ternyata, tak hanya kepada para pembeli tiketnya, Ghisca juga menipu ortunya perkara perkuliahan.
Ghisca sering bolos hingga tidak mengambil sistem kredit semester (SKS) sesuai ketentuan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.