Kakak Beradik di Jakpus Masih Balita Diduga Jadi Korban Kekerasan Neneknya, Kondisi Korban Memilukan

Kedua korban tinggal bersama neneknya lantaran orangtua sudah bercerai, ayahnya menikah lagi, sedangkan sang ibu tak ada kabar.

Editor: Siti Nawiroh
YouTube Pratiwi Noviyanthi
Miris, dua orang balita yang merupakan kakak beradik di Jakarta Pusat diduga menjadi korban kekerasan yang dilakukan nenek kandungnya berinisial M. 

Pratiwi Noviyanthi bak langsung disuguhkan bukti bagaimana sehari-hari tindakan sang nenek kepada cucunya.

Pasalnya, pelaku terlihat menarik rambut cucunya sembari menyentak meminta korban tidak rebahan.

"Bangun dulu duduk, bangun bangun," kata pelaku sembari menarik baju dan rambut anaknya.

Melihat hal itu Pratiwi Noviyanthi langsung tercengang.

"Jangan kayak gitu bu! Kenapa ditarik-tarik anaknya?" tanya Pratiwi Noviyanthi.

"Enggak gapapa," kata sang nenek sembari tersenyum.

Pratiwi Noviyanthi langsung menjelaskan maksud kedatangannya karena menerima laporan soal kekerasan yang dilakukan pelaku.

Seketika pelaku kaget dan mengelak telah melakukan kekerasan kepada cucunya.

"Ibu anak di bawah umur itu dilindungi loh sama pemerintah. Ini ada buktinya loh bu, ini kita bisa visum," jelas Pratiwi Noviyanthi.

Miris, dua orang balita yang merupakan kakak beradik di Jakarta Pusat diduga menjadi korban kekerasan yang dilakukan nenek kandungnya berinisial M.
Miris, dua orang balita yang merupakan kakak beradik di Jakarta Pusat diduga menjadi korban kekerasan yang dilakukan nenek kandungnya berinisial M. (YouTube Pratiwi Noviyanthi)

"Ada videonya juga ibu mukulin dia," sambungnya.

"Enggak saya gak mukulin," jawab sang nenek ketus.

Tim Pratiwi Noviyanthi sempat menggendong korban yang berusia 5 tahun.

Kondisinya terlihat memilukan. Tubuhnya kurus dan ada luka di sekitar matanya.

"Lihat ini matanya, adek kenapa matanya? Kenapa sayang gapapa ngomong aja sayang," kata Pratiwi Noviyanthi.

"Nih pak lihat pelipis matanya, matanya merah juga," kata tim.

"Itu jatoh di tangga sana, di kontrakan bapaknya," jawab sang nenek.

Sampai akhir video, pelaku tetap kekeh mengaku tak melakukan kekerasan kepada cucunya.

Namun Pratiwi Noviyanthi dan tim tak percaya begitu saja dan ingin melakukan visum terhadap korban.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved