Akses Jalan Permukiman Warga di Kelurahan Baru Jaktim Amblas, Ternyata Banyak Titik Rawan Longsor
Akses Jalan H. Remaih, RT 02/RW 07, Kelurahan Baru, Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur amblas. Usai dilakukan cek, ternyata banyak titik yang rawan.
Penulis: Bima Putra | Editor: Pebby Adhe Liana
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, PASAR REBO - Akses Jalan H. Remaih, RT 02/RW 07, Kelurahan Baru, Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur amblas akibat kondisi saluran air yang berada di bawahnya sudah tidak kokoh.
Lurah Baru, Ambar Gumilar mengatakan akses jalan lingkungan di permukiman warganya amblas pada hari Rabu (10/1/2024) sekira pukul 21.40 WIB saat hujan deras melanda.
Diameter jalan yang amblas sekitar 50 sentimeter, namun setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut ditemukan bahwa ada banyak titik rawan amblas di sepanjang saluran.
"Setelah dilakukan pengecekan bersama dengan pak Camat dan jajaran SDA Kecamatan Pasar Rebo ditemukan banyak titik yang rawan longsor," kata Ambar di Jakarta Timur, Sabtu (13/1/2024).
Dari hasil pengecekan banyak kontur jalan di permukiman warga yang labil, bahkan ketika diinjak sudah tidak lagi kokoh karena kondisi saluran air di bawahnya sudah tidak kokoh.
Berdasar keterangan warga pun, kondisi saluran air yang dibangun menggunakan buis beton secara swadaya pada Jumat pada 10 tahun silam sudah tidak kokoh karena termakan usia.
Guna penanganan lebih lanjut saluran di permukiman warga RW 07 pihak Kelurahan Baru sudah berkoordinasi dengan Satuan Pelaksana Sumber Daya Air (Satpel SDA) Kecamatan Pasar Rebo.
"Dilakukan pengukuran, ternyata panjangnya (yang harus diperbaiki) mencapai 21 meter. Kita langsung koordinasi dengan SDA agar dilakukan penanganan," ujar Ambar.
Untuk penanganan sementara terhadap titik saluran yang amblas RT 02/RW 07, kini sudah ditutup agar tidak membahayakan warga sekitar dan mencegah kejadian susulan.
Kasatpel SDA Kecamatan Pasar Rebo, Nana Juhana menuturkan perbaikan total saluran air di RW 07 akan dilakukan dengan memasang beton u-ditch berukuran 40 sentimeter.
"Kita akan mulai kerjakan Senin (15/1/2024) pekan depan, menggunakan beton u-ditch ukuran 40 sentimeter. Agar bisa tahan lama, tidak cepat rusak," kata Nana.
Satpel SDA Kecamatan Pasar Rebo memperkirakan pengerjaan butuh waktu dua hingga tiga pekan karena akses jalan yang sempit untuk mengangkut material, dan padatnya rumah warga di lokasi.
Baca artikel menarik lainnya di Google News.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.