Viral di Media Sosial

Sosok 2 Remaja Putri di Palembang yang Duel Pakai Celurit Ditonton Banyak Orang, Janjiannya Via WA

Sebelum duel, dua remaja di Palembang ternyata janjian ke lokasi via WhatsApp. Apa sih motifnya?

Editor: Siti Nawiroh
Instagram
Dua remaja putri di Palembang akhirnya ditangkap setelah melakukan duel menggunakan celurit hingga ditonton banyak orang. Video keduanya duel di TPU Talang Kerikil Jaya tersebut sampai viral di media sosial. 

"Dari WA," kata Intan.

"Berarti Intan punya nomor HP Puput, dia juga?" tanya petugas.

"Iya punya," ucap Intan.

Dikutip dari caption, salah satu pelaku ternyata sempat kabur meloncar dari pagar belakang ketika hendak diamankan petugas.

Motifnya sepele

Terungkap motif dua remaja terlibat perkelahian dengan senjata tajam ternyata gara-gara hal sepele.

Hal itu diungkap Cecep Ican Saputra (35), orangtua salah satu remaja putri yang viral duel pakai celurit.

Intan, salah satu pelaku duel di Palembang menggunakan senjata tajam.
Intan, salah satu pelaku duel di Palembang menggunakan senjata tajam. (Instagram)

"Kalau saya denger cerita dari anak saya, awalnya mereka itu ribut di saling ejek di Medsos. Kemudian berujung duel itu pak," kata Cecep dikutip dari TribunSumsel.com.

Lanjut Cece, anaknya kemudian saling berjanji untuk mengajak bertemu lalu duel.

"Saat itu anaknya di jemput dari rumah oleh temannya cewek, bertiga dari rumah. Saat sampai di lokasi (TKP), situasi disana sudah ramai," bebernya.

Karena peristiwa ini, orangtua Intan maupun Puput kini saling lapor.

Cecep dan Nasbirin yang merupakan orangtua dari dua pelaku tersebut membuat laporan ke polisi.

Nasbirin bercerita, tahu anaknya berduel setelah melihat video viral dari keponakannya.

Saat itu Nasbirin bertanya kepada sang anak apakah benar itu adalah dirinya.

"Ketika saya tanya sama anak saya bener dalam video itu anak saya," katanya.

Nasbirin mengaku anaknya mengalami luka di bagian muka dan kepala.

Hal itu yang akhirnya membuat Nasbirin melaporkan kasus ini ke pihak berwajib.

"Oleh itulah saya laporankan. Anak saya juga mengalami luka. Mereka melapor saya juga melapor, jadi sama sama lapor," katanya.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved