Cerita Kriminal
'Merasa Dijebak' Ucap Eksekutor Pembunuhan Karyawan Toyota di Karawang, Bantu Ossy Karena Balas Budi
"Saya merasa dijebak, didatangkan ke Karawang. Awalnya diajak untuk usaha angkringan," kata eksekutor pembunuhan karyawan Toyota.
TRIBUNJAKARTA.COM - Eksekutor pembunuhan karyawan Toyota di Karawang bernama Rizal Nur Firdaus (24) mengaku merasa dijebak ketika diminta untuk menghabisi nyawa Arif Sriyono (32).
Rizal yang merupakan orang Banyumas, Jawa Timur ini awalnya dihubungi Pandu (19) adik istri Arif Sriyono, Ossy Claranita Nanda Triar (32) untuk bekerja menjaga warung angkringan di Karawang.
Namun sampai di Karawang, Rizal mengaku malah dibujuk Ossy untuk membunuh suaminya.
"Saya merasa dijebak, didatangkan ke Karawang. Awalnya diajak untuk usaha angkringan," kata Rizal dikutip dari TribunBekasi.
Rizal merupakan eksekutor pembunuhan Arif Sriyono yang disewa Ossy dan Pandu.
Pembunuhan itu dilakukan Rizal seolah Arif tewas karena menjadi korban begal di Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang, Selasa (9/1/2024) dini hari lalu.
Mulanya, Rizal yang berada di Banyumas dihubungi Pandu untuk datang ke Karawang karena ada pekerjaan.
Kepada Rizal, Pandu mengaku bakal mempekerjakannya untuk menjaga warung angkringan.
Namun sampai di Karawang, Pandu malah diminta untuk menghabisi nyawa Arif.
Rizal mengaku sempat menolak permintaan keji Ossy bahkan ingin kembali ke Banyumas.
"Sempat saya mau pulang ke Banyumas, tapi enggak ada ongkos," ucap Rizal.
Hingga akhirnya Rizal pun menuruti permintaan Ossy karena merasa berutang budi.
Pasalnya selama berada di Karawang, semua keperluan Rizal ditanggung Ossy, seperti makan.
"Selama di Karawang saya dikasih makan oleh OC, saya juga awalnya sempat menolak permintaan OC, tapi karena saya merasa hutang budi dan didoktrin oleh OC, saya turuti," ujarnya.
Rizal mengaku menyesal telah menghilangkan nyawa Arif Sriyono.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.