Gerak-gerik Pria Sebelum Tewas di Mal Kawasan Kelapa Gading, Sengaja Tinggalkan Ponsel di Rumah

Terkuak gerak-gerak seorang pemuda berinisial K (26) sebelum ditemukan tewas mengenaskan di balkon lantai 3, Mal Artha Gading, Kelapa Gading, Jakarta

TribunJakarta
Polisi melakukan olah TKP di rooftop lantai 7 pusat perbelanjaan di Kelapa Gading, Jakarta Utara, tempat ditemukannya sesosok mayat laki-laki, Senin (5/2/2024). 

TRIBUNJAKARTA.COM - Terkuak gerak-gerak seorang pemuda berinisial K (26) sebelum ditemukan tewas mengenaskan di balkon lantai 3, Mal Artha Gading, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Senin (5/2/2024).

Dikutip TribunJakarta.com dari Kompas.com, K ternyata sempat memesan transportasi online dari rumahnya di Kelapa Gading ke mal tersebut.

Sebelum berangkat, K lalu meninggalkan ponselnya di rumah.

 

Hal tersebut diungkapkan oleh Kanit Reskrim Polsek Kelapa Gading AKP Emir Maharto.

"Dari pemeriksaan, saat ditemukan, tidak ada ponsel korban K. Jadi dia taruh HP di rumahnya lalu pergi ke mal tanpa membawa HP," kata Emir pada Selasa (6/2/2024).

Sesampainya di kawasan mal, K lalu langsung naik ke lantai 7.

"Dia langsung menuju ke lantai 7 mal tersebut," ucapnya.

K kemudian dinyatakan jatuh dari balkon lantai tujuh ke balkon lantai tiga.

Dugaan ini diperkuat dengan penemuan sandal korban yang berada di pinggir tembok balkon lantai tujuh mal tersebut.

"Berdasarkan penelusuran TKP, mayat yang ditemukan di lantai tiga itu jatuh dari lantai tujuh," ujar Emir.

"Sandal dia ditemukan di lantai 7. Posisi sandal itu satu garis lurus horizontal dengan titik jatuh mayat," lanjutnya.

Polisi masih terus menyelidiki motif dan penyebab kematian K.

"Sampai saat ini masih kami selidiki, apa penyebab, motif, dan lainnya. Itu masih dalam satu rangkaian penyelidikan," kata Emir Maharto dikutip TribunJakarta dari Kompas.com.

Emir belum bisa memastikan apakah K meninggal karena perbuatan tindak pidana atau bunuh diri.

"Itu sama sekali belum dipastikan. Masih kami dalami terus. Jadi masih proses," tutur dia.

Lalu Kapolsek Kelapa Gading Kompol Maulana Mukarom menjelaskan saat pertama kali ditemukan jasad K sangat mengenaskan.

K mengalami patah tulang dan kepalanya pecah.

"Kalau dilihat tadi secara kasat mata saat melakukan evakuasi, kepala dari yang bersangkutan pecah, dan ada bagian tubuh yang patah," kata Maulama.


Awal Mula Ditemukan

Maulana mengatakan, penemuan mayat ini bermula dari laporan pihak pusat perbelanjaan tersebut.

"Dari tim Reskrim Polsek Kelapa Gading beserta identifikasi Polres, Jakarta Utara langsung menuju lokasi untuk melakukan olah TKP dan mensterilkan TKP," kata Maulana.

Dari olah TKP awal, mayat laki-laki ini ditemukan di dekat tembok pembatas lantai 3 mal tersebut.

Posisinya telentang.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved