Pilpres 2024

Anies-Muhaimin Kalah di TPS Tom Lembong dan Surya Paloh, Kondisi Internal Timnas AMIN Diungkap

Pasangan nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar yang diprediksi menang di wilayah Jakarta, rupanya mengalami kekalahan di sejumlah TPS.

|
Tribun Jakarta
Kolase foto Surya Paloh dengan Tom Lembong. Pasangan ANies-Muhaimin kalah di TPS tenpat Surya Palioh dan Tom Lembong menyoblos. 

Prabowo-Gibran unggul dengan 90 suara. Di posisi kedua ada pasangan Ganjar-Mahfud dengan 76 suara.

Sedangkan Anies-Muhaimin atau AMIN hanya memperoleh 61 suara.

Adapun total suara sah 227 suara dan ada 1 suara yang tidak sah.  Sehingga, total suara yang masuk sebanyak 228 suara.

Sementara jumlah DPT sebesar 296 orang, DPTB 14 orang, dan DPK 8 orang.

Seperti diketahui, Hasil quick count atau hasil cepat Pilpres 2024 secara nasional menunjukkan pasangan Prabowo-Gibran unggul telak dari dua pasangan lainnya, Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud.

Dari sejumlah lembaga, pasangan nomor urut 2 memperoleh suara rata-rata 57 persen, sedangkan pasangan nomor 1 memperoleh suara rata-rata 25 persen dan pasangan nomor 3 rata-rata 16 persen.

Perolehan suara tersebut didapat dari total data masuk di atas 97 persen sampai pukul 12.00 WIB, Kamis (15/2/2024).

Kondisi Timnas AMIN

Sehari setelah proses penghitungan, kondisi Timnas AMIN diungkap Tom Lembong.

Tom mengatakan, nuansa tim pendukung Anies-Muhamin itu masih baik.

Mood optimis masih menyelimuti tim yang dikomandoi Muhammad Syaugi Alaydrus itu. 

Tom Lembong mengatakan, masyarakat tak perlu terpengaruh hasil quick count.

"Kami optimis, jadi ini baru beberapa jam dari sebuah proses yang akan berlangsung berhari-hari. Jadi mari kita hormati proses yang berlangsung ya kan, jadi perjalanan masih jauh, dan enggak usah terpengaruh oleh survei-survei quick count dan sebagainya," ujar Tom di Posko Pemenangan AMIN, Jalan Diponegoro 10, Jakarta, Rabu (14/2/2024), dikutip dari Tribunnews.

Tom menjelaskan, proses perhitungan suara resmi KPU baru berlangsung dari Indonesia bagian timur ke barat.

Sehingga proses penghitungan suara Pilpres, menurut Tom, masih sangat panjang.

"Ini kan baru mulai bergulir dari Indonesia bagian timur ke Indonesia bagian tengah, baru pelan-pelan ke Indonesia bagian barat, jadi proses masih panjang," kata Tom.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved