Peluang Nama-nama Diusung PKS Jadi Cagub DKI 2024: Potensi Anies Baswedan dan Youtuber Kuda Hitam
Bursa calon Gubernur DKI Jakarta pada Pilkada 2024 mulai mencuat. Lalu bagaimana potensi Anies Baswedan maju di Pilkada DKI Jakarta?
Misalnya caleg PKS dapil 6 Jakarta Timur, KH Muhammad Thamrin yang memperoleh suara cukup tinggi.
Berdasarkan Sistem Informasi Rekapitulasi Suara (Sirekap) KPU RI sampai Rabu (21/2/2024) pukul 20.00, KH Thamrin memperoleh 7.378 suara.
Angka itu berdasarkan real count sementara yang dilakukan KPU sekitar 48,09 persen atau 1.382 dari 2.874 TPS di Dapil tersebut.
Sementara di kalangan milenial, PKS juga memiliki caleg yang memperoleh suara tinggi dan berpeluang besar menjadi anggota DPRD DKI Jakarta.
Dia adalah Muhammad Hasan Abdillah, seorang YouTuber dengan perolehan 10.613 suara di Dapil 1 Jakarta Pusat.
"Di DPRD sekarang ini banyak sekali milenial yang masuk, contohnya Dapil 1 ada Hasan, itu kan suaranya juga besar. Ya paling nggak belau juga kan bisa menjadi kuda hitam bagi tokoh muda," ujarnya.
Aziz menyatakan, PKS menjadi partai yang terbuka sehingga siapapun yang berpotensi dipilih rakyat dan memiliki visi-misi yang sama dengan PKS maka partai akan mendukungnya.
Apalagi Aziz menyebut, kepentingan rakyat di atas segalanya.
"PKS terbuka untuk mencalonkan anak-anak muda selama kompetensinya bisa kami andalkan," ungkap anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta ini.
Tak Masalah Usung Anies
Sementara itu, Juru Bicara PKS, Ahmad Mabruri mengungkapkan pihaknya tidak mempermasalahkan kembali mengusung Anies Baswedan pada Pilkada DKI Jakarta 2024.
Anies Baswedan menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022. Saat itu, ia diusung Partai Gerindra dan PKS.
Anies Baswedan kembali diusung PKS saat maju dalam kontestasi Pilpres 2024.
Anies yang berpasangan dengan Muhaimin Iskandar didukung PKS, NasDem dan PKB.
Kini, Anies Baswedan masuk dalam radar PKS untuk maju dalam Pilkada pada November 2024.
Ahmad Mabruri pun menyinggung syarat bila mengusung Anies Baswedan dalam Pilkada DKI Jakarta.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.