Pemilu 2024
Bawa Kentungan, Massa Tolak Pemilu Curang Demo di Depan Bawaslu RI
Massa aksi yang mengatasnamakan Gerakan Keadilan Rakyat menggelar aksi demo di depan Kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI.
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Jaisy Rahman Tohir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, MENTENG - Massa aksi yang mengatasnamakan Gerakan Keadilan Rakyat menggelar aksi demo di depan Kantor Bawaslu RI yang berada di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (15/3/2024).
Pantauan TribunJakarta.com di lokasi, massa aksi yang terdiri dari emak-emak dan bapak-bapak ini datang sekira pukul 15.00 WIB.
Mereka terlihat membawa kentungan dan berkali-kali membunyikannya sambil menyuarakan aspiranya menolak Pemilu curang.
Beberapa massa aksi pun terlihat membentangkan spanduk berisi protes terhadap pemerintah yang dianggap melakukan intervensi terhadap pelaksaan Pilpres 2024 lalu.
Cary Greant, salah satu massa aksi mengatakan, kentungan yang bawa ini melambangkan peringatan supaya masyarakat waspada dan tetap mengawal pelaksaan penghitungan suara Pilpres 2024.
“Kentungan ini adalah simbol untuk jaga-jaga. Waspada. Jaga-jaga maling, maling apa? Maling suara Pemilu yang merusak hasil Pemilu,” ucapnya.
Tak hanya itu, kentungan itu juga terus menerus dibunyikan untuk memberi peringatan kepada Bawaslu dan KPU untuk tetap netral dan tidak melakukan kecurangan Pemilu.
Sebab, masyarakat mengawasi kinerja dari kedua instansi penyelenggara Pemilu tersebut.
“Harapan kami supaya Bawaslu dan KPU tegak lurus kepada UU dan peraturan yang ada. KPU dan Bawaslu hati-hati (bila terjadi kecurangan) masyarakat akan terjadi people power,” ujarnya.

Pantauan di lokasi, demo tersebut berlangsung sekira sejam lamanya.
Sejumalh petugas kepolisian pun tampak berjaga di sekitar kantor Bawaslu DKI
Arus lalu lintas di sekitar Jalan MH Thamrin pun tampak normal, tidak ada kepadatan berarti yang timbul akibat demo tersebut.
Tepat pukul 16.00 WIB, massa aksi pun membubarkan diri dan kembali melakukan long march untuk melanjutkan aksi demo di depan KPU RI.

Baca artikel menarik TribunJakarta.com lainnya di Google News
PKS Buka Suara soal Faktor Kekalahan di Pilkada Depok, Masih Mendebat Kejenuhan Warga 20 Tahun |
![]() |
---|
Pilkada Telah Usai, GMKI Jakarta Suarakan Masyarakat Kembali Bersatu |
![]() |
---|
Ulasan Lengkap Pilkada Depok 2024: Peta Suara 11 Kecamatan, Nasib PKS hingga Alasan Imam-Ririn Kalah |
![]() |
---|
Aktivis Pemuda NTT di Jakarta Nilai Pilkada 2024 Kondusif: Tidak Terjadi Hal yang Dikhawatirkan |
![]() |
---|
Jenuh dan Karakter Rasional Warga Kota Bekasi Jadi Faktor Rendahnya Partisipasi Pemilih Pilkada 2024 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.