Rektor Univ Pancasila Dipolisikan

Bakal Gantikan Edie Toet yang Terjerat Kasus, Ini 3 Calon Rektor Universitas Pancasila

Panitia Pemilihan Rektor Universitas Pancasila (PPR UP) telah menggelar asesmen senat untuk memilih tiga calon rektor

Istimewa
Panitia Pemilihan Rektor Universitas Pancasila (PPR UP) telah menggelar asesmen senat untuk memilih tiga kandidat calon rektor 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim

TRIBUNJAKARTA.COM, JAGAKARSA - Panitia Pemilihan Rektor Universitas Pancasila (PPR UP) telah menggelar asesmen senat untuk memilih tiga calon rektor dari tujuh kandidat.

Asesmen senat itu digelar di Fakultas Farmasi Universitas Pancasila, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Selasa (26/3/2024).

"Sidang Senat Universitas Pancasila telah menghasilkan keputusan terpilihnya tiga calon rektor," kata Ketua PPR UP Muhammad Anis, Rabu (27/3/2024).

Para calon rektor Universitas Pancasila yaitu Andi Faisal Bakti, Budhi Muliawan Suyitno, dan Marsudi Wahyu Kisworo. Ketiganya memiliki gelar profesor.

Salah satu dari mereka akan terpilih menggantikan rektor sebelumnya, Edie Toet Hendratno, yang tengah berperkara di Polda Metro Jaya.

"Mereka akan menjalankan asesmen psikologis pada tanggal 28 Maret 2024 dan proses seleksi di yayasan," ujar Anis.

Anis menjelaskan, ketiga calon rektor tersebut terpilih berdasarkan tujuh kriteria.

Beberapa di antaranya adalah memiliki rekam jejak kepemimpinan, berintegritas, serta mampu membangun dan mewujudkan budaya universitas berdasarkan nilai-nilai luhur Pancasila.

"Kemudian mampu menerapkan tata kelola berbasis good university governance, risk and compliance dalam upaya menjaga status, citra dan reputasi UP, mampu mewujudkan visi misi serta keunikan UP sebagai entrepreneur university," ungkap dia.

"Mengembangkan kolaborasi di tingkat nasional maupun internasional yang berpotensi memperluas jejaring, mampu menjaga hubungan harmonis degan civitas academica dan stakeholder lainnya, mampu mengembangkan kemandirian dalam mencari alternatif pendanaan kampus melalui program inovasi dan kewirausahaan," tambahnya.

Ia memastikan pemilihan rektor Universitas Pancasila berlangsung terbuka dan disiarkan secara daring.

"Proses pemilihan rektor ini berjalan secara terbuka, dimana semua civitas academica UP maupun masyarakat umum dapat melihat prosesnya melalui youtube," tutur Anis.

Baca artikel menarik TribunJakarta.com lainnya di Google News

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved