DPO Kasus Vina Cirebon Ditangkap

Berani Bela Pegi, Rekan Sesama Kuli Bangunan Ikut Kena Getahnya, Diteror Banyak Nomor Anonim

Semenjak berani membela Pegi Setiawan, Suharsono, rekan sesama kuli bangunan saat di Bandung mengaku merasa diintimidasi.

Kolase TribunJakarta
(Kiri foto) Suharsono, rekan Pegi sesama kuli bangunan dan (kanan foto) Pegi Setiawan, pelaku pembunuhan Vina dan Eky. 

"Kalau secara prosedur untuk bisa ke persidangan agar Pak Suharsono bisa bersaksi dengan nyaman, kalau memang harus ke LPSK maka kami ke sana minta perlindungan saksi dan korban," tambahnya. 

Keterangan Agus

Meski sudah 8 tahun kasus Vina berlalu, Agus masih mengenali wajah sejumlah kuli yang bekerja membangun rumahnya di Rancamanyar, Kota Bandung. 

Diketahui, satu di antara kuli yang bekerja di proyek itu, ditetapkan sebagai tersangka utama pembunuhan Vina Dewi Astari dan Muhammad Rizky alias Eky. 

Tersangka utama itu bernama Pegi Setiawan alias Perong (30). 

Namun, Pegi Perong yang telah ditangkap polisi ternyata disebut-sebut bukan tersangkanya.

Pasalnya, saat kejadian terjadi, Pegi tengah bekerja membangun rumah Agus di Bandung. 

Tim penyidik Polda Jawa Barat telah menemui Agus untuk memintai keterangan. 

Agus menjawab sejumlah pertanyaan yang diajukan oleh polisi. 

Meski sudah 8 tahun berlalu, Agus ternyata masih ingat proyek pembangunan rumahnya karena sebuah kenangan pahit. 

"Pada tahun 2016 itu, ibunya meninggal, itu di tanggal 13 Agustus 2016. Rumah itu sudah berjalan pembangunan rumah. Kalau mengingat 8 tahun lalu itu susah, tetapi kalau ada momen-momen yang bisa dikenang itu gampang," ujar Pengacara Toni dalam Channel Youtubenya yang tayang pada Selasa (28/5/2024). 

Kenangan itu yang merangsang Agus kembali mengingat wajah-wajah para kuli proyek di rumahnya. 

Ia mengingat ada 8 orang kuli yang bekerja di proyek pembangunan rumahnya. 

Agus juga mengenali sosok Robi Setiawan, adik Pegi, yang ikut bekerja di sana. 

"Dia ingat Robi, ada 8 orang. Robi adalah adiknya Pegi," ujarnya. 

Saat ditanya sosok Pegi, Agus mencoba menggali kembali ingatannya. 

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved