Bakal Ada Strawberry Moon di Indonesia Pekan Ini, Apa Bedanya dengan Bulan Purnama?
Fenomena alam Strawberry Moon bakal terjadi di Indonesia pada Jumat, 21 Juni 2024. Apa bedanya dengan bulan purnama biasa?
TRIBUNJAKARTA.COM - Wilayah Indonesia bakal kebagian fenomena alam bernama Strawberry Moon pada 21 Juni 2024.
Hal ini dikonfirmasi oleh ahli astronomi dan astrofisika Pusat Riset Antariksa Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Thomas Djamaludin.
Menurut Thomas, bulan purnama Strawberry Moon akan terjadi pada Jumat (21/6/2024) malam hingga Sabtu (22/6/2024).
enomena Strawberry Moon akan muncul di langit Indonesia pada Jumat (21/6/2024) waktu Maghrib sampai menjelang Matahari terbit pada Sabtu (22/6/2024).
Bulan purnama tersebut, katanya, akan terlihat di seluruh Indonesia saat terbit di ufuk timur sampai terbenam di ufuk barat.
"Purnama pada Juni terjadi pada malam Sabtu, 21-22 Juni 2024," ujarnya.
Dia juga memastikan, Bulan purnama Strawberry Moon dapat diamati langsung sepanjang malam.
"Tentu saja (terlihat) saat purnama tidak terhalang awan," tambah Thomas.

Lantas, apa perbedaan Strawberry Moon dengan bulan purnama biasa?
Beda Strawberry Moon dengan Purnama Biasa
Thomas melanjutkan, Bulan purnama pada bulan Juni biasanya disebut Strawberry Moon. Penamaan ini berakar pada budaya di Amerika.
"Nama itu mengadopsi kebiasaan di Amerika Utara yang mengasosiasikan purnama dengan matangnya stroberi liar di sana," terangnya.
Terpisah, Kepala Pusat Riset Antariksa Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Emanuel Sungging membenarkan penamaan itu bagian dari budaya Amerika.
Menurutnya, warga di negara barat seperti Amerika Utara memiliki tradisi menamai fenomena bulan sesuai dengan budaya di sana.
"Itu purnama biasa," tegas Sungging, dikutip dari Kompas.com.
Dilansir Live Science, warga suku India penduduk asli Amerika menyebut Bulan purnama pada Juni dengan Strawberry Moon.
Angin yang Terjadi di Rancaekek Bandung Bukan Puting Beliung tapi Tornado, Begini Penjelasan BRIN |
![]() |
---|
Warga Pesisir Harus Waspada! BPBD DKI Keluarkan Peringatan Dini Banjir Rob hingga 27 Januari |
![]() |
---|
Peneliti BRIN Minta Bawaslu Tegas Usut Dugaan Pelanggaran Netralitas Perangkat Desa |
![]() |
---|
Besok ada Gerhana Matahari Cincin, Bisakah Dilihat dengan Mata Telanjang? |
![]() |
---|
Gedung Setinggi Minimal 8 Lantai di Jaksel Wajib Pasang Water Mist, Bakal Dirazia Mulai Pekan Depan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.