Parenting
Pengin Berat Badan Si Kecil Naik Optimal? Mama Papa Coba Deh Pijat Bayi
Mama papa pengin berat badan si kecil naik secara optimal? Coba deh melakukan pijat bayi.
TRIBUNJAKARTA.COM - Mama papa pengin berat badan si kecil naik secara optimal? Coba deh melakukan pijat bayi.
Dokter Spesialis Anak, dr Miza Afrizal menyarankan mama papa untuk melakukan pijat kepada si kecil.
Kenapa? Dijelaskan dr Miza, studi membuktikan bahwa memijat bayi setiap hari selama minimal 2 minggu dibarengi dengan nutrisi yang cukup dapat meningkat berat badan si kecil secara signifikan.
dr Miza menyarankan mama papa untuk memijat bayi menggunakan krim telon.
Pasalnya krim telon terbukti menghangatkan.
"Lebih oke lagi cari yang ada kandungan eucalyptus dan juga menthol, karena gak hanya melegakan nafas, bisa meredakan batuk pilek, kembung, kolik,"
"Terpenting membantu tidur lebih nyenyak," kata dr Miza dikutip dari Instagram pribadinya.
Tak sembarangan, dr Miza mengingatkan agar mama papa melakukan pijatan pelan dan lembut.
"Kayak ngelus gitu, jangan kenceng-kenceng di bagian dada dan juga perut selama 5 menit, lanjut ke punggung selama 5 menit,"
"Akhiri di tangan dan kaki 5 menit juga, inget ya tekanannya pelan aja," sambungnya.
Berat badan tak naik juga meski makan banyak, kenapa ya?

Berat badan anak yang tak naik tentunya membuat mama papa khawatir.
Apalagi melihat kondisi anak yang makan banyak setiap hari.
Seringkali orangtua berpikir, kemana perginya nutrisi dari makanan setiap hari jika setiap bulan berat badan anak tidak bertambah bahkan stuck?
Bidan Ony Christy alias Bidan Kriwil mengungkap beberapa faktor anak susah naik beratnya meski makan lahap, apa saja?
1. Masalah percenaan
Si kecil yang memiliki masalah pencernaan bisa saja jadi penyebab beratnya tidak naik.
Pasalnya masalah pencernaan membuat penyerapan nutrisi terganggu.
"Kondisi ini berpengaruh pada pertumbuhan anak nantinya akan berpengaruh juga pada perkembangan anak," ucapnya dikutip dari YouTube Bidan Kriwilife.
Masalah pencernaan ada banyak, misalnya diare, sembelit, hingga gangguan usus.
2. Anak sedang sakit
Anak sedang sakit pun menjadi penyebab beratnya tak naik meski makannya banyak.
Pasalnya nutrisi yang didapat dari makanan dipakai untuk menyembuhkan penyakit di tubuhnya.
"Hal itu menyebabkan kenaikan berat badannya jadi berkurang," ucapnya.
3. Porsi/kalori kurang
Semakin bertambah usia, jumlah makanannya pun harus semakin bertambah.

Misalnya, porsi mpasi anak usia 6 bulan dan satu tahun tentu saja berbeda.
"Seolah-olah anak lahap, tapi sebenarnya kalori yang dikonsumsi kurang," kata Bidan Kriwil.
4. Cacingan
Anak usia di atas 2 tahun setiap enam bulan sekali harus diberi obat cacing.
Cacingan menyebabkan anak kesulitan naik berat badan.
"Cacing yang hidup di area pencernaan akan menyerap nutrisi, sehingga anak akhirnya tak dapat nutrisi," jelas Bidan Kriwil.
Ciri-ciri anak cacingan antara lain makan banyak berat tak naik, sering sakit perut, hingga sering gatal di area anus.
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.